Pengalihan Tanggung Jawab Suami Dalam Keluarga TKW Terkait Pengasuhan Anak Menurut Kompilasi Hukum Islam Dan Undang-Undang N0 1 Tahun 1974 (Studi Kasus Di Desa Trigonco Kecamatan Asembagus Kabupaten Situbondo)

Silvianita, Silvianita (2024) Pengalihan Tanggung Jawab Suami Dalam Keluarga TKW Terkait Pengasuhan Anak Menurut Kompilasi Hukum Islam Dan Undang-Undang N0 1 Tahun 1974 (Studi Kasus Di Desa Trigonco Kecamatan Asembagus Kabupaten Situbondo). Undergraduate thesis, UIN KH. Achmad Siddiq Jember.

Text (SK-054-HK-2024) SILVIANITA_205102010002_SKRIPSI.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (3MB)

Abstract

Kurangnya keterampilan dan rendahnya tingkat penyerapan tenaga kerja di negara
ini, pekerja perempuan lebih cenderung mencari dan memanfaatkan peluang kerja di luar
negeri. Akibat tekanan ekonomi tersebut, banyak dari mereka yang pergi ke luar negeri
untuk bekerja sebagai Pekerja Wanita (TKW), Sehingga terpisahnya jarak dan waktu
bersama keluarga. Maka istri tidak dapat lagi melaksanakan hak dan kewajibannya
sebagai istri dalam rumah tangga untuk sementara waktu Dengan munculnya fenomena
tersebut maka mengakibatkan adanya dampak bagi kelangsungan hidup rumah tangga
seperti di Desa Trigonco, Kecamatan Asembagus, Kabupaten Situbondo.
1) Bagaimana Praktik Pengalihan Tanggung Jawab Suami Terkait Pengasuhan
Anak Dalam Keluarga TKW Di Desa Trigonco Kecamatan Asembagus Kabupaten
Situbondo? adalah masalah utama yang diteliti. 2) Bagaimana Kajian Kompilasi Hukum
Islam (KHI) dan UU No. 1 Tahun 1974 mengenai Pengalihan Tanggung Jawab Suami
Dalam Keluarga Tkw Terkait Pengasuhan Anak Di Desa Trigonco Kecamatan Asembagus
Kabupaten Situbondo ?
Berikut ini adalah tujuan penelitian: 1) Tujuan penelitian ini adalah untuk
memberikan gambaran tentang Praktik Pengalihan Tanggung Jawab Suami Terkait
Pengasuhan Anak Dalam Keluarga TKW Di Desa Trigonco Kecamatan Asembagus
Kabupaten Situbondo, 2) Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran
tentang Bagaimana Kajian Kompilasi Hukum Islam (KHI) dan UU No. 1 Tahun 1974
mengenai Pengalihan Tanggung Jawab Suami Dalam Keluarga Tkw Terkait Pengasuhan
Anak Di Desa Trigonco Kecamatan Asembagus Kabupaten Situbondo
Dengan subjek penelitian yang berlokasi di Desa Trigonco, Kecamatan Asembagus,
Kabupaten Situbondo, penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif. Wawancara,
dokumentasi, dan observasi adalah metode yang digunakan untuk memperoleh data.
Memberikan makna data yang diperoleh memungkinkan untuk pemeriksaan data dan
penarikan kesimpulan selanjutnya. Verifikasi validitas data dengan triangulasi sumber.
Temuan penelitian ini menghasilkan kesimpulan sebagai berikut: 1) Praktek
pengalihan tanggung jawab suami terkait pengasuhan anak dalam keluarga TKW
Peristiwa yang terjadi di Desa Trigonco menunjukkan biaya kebutuhan terus meningkat,
mayoritas dari mereka memilih untuk bekerja di luar negeri untuk mendapatkan upah
besar dan dapat memenuhi kebutuhan dasar mereka. Suami untuk sementara harus
mengambil peran sebagai istri, yang dimaksudkan untuk mengelola rumah tangga dan
mengajar anak-anaknya. 2) Kajian Kompilasi Hukum Islam dan Undang-Undang
Perkawinan No. 1 Tahun 1974 Pasal 80 ayat (2) dan (4) Kompilasi Hukum Islam (KHI),
Hak dan kewajiban antara orang tua dan anak demikian disebutkan dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 yang mengatur perkawinan, Bab X, Pasal 45.

Actions (login required)

View Item