Praktik Keadilan Pemberian Nafkah Dalam Keluarga Poligami Di Desa Cangkring Kecamatan Patrang Kabupaten Jember Menurut Perspektif Hukum Islam

Widyawati, Riska (2024) Praktik Keadilan Pemberian Nafkah Dalam Keluarga Poligami Di Desa Cangkring Kecamatan Patrang Kabupaten Jember Menurut Perspektif Hukum Islam. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

[img] Text (SK-057-HK-2024)
Riska Widyawati_201102010030.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK
Riska Widyawati, 2024 : Praktik Keadilan Pemberian Nafkah Dalam Keluarga
Poligami Di Desa Cangkring Kecamatan Patrang Menurut Perspektif Hukum
Islam.
Kata Kunci : Keadilan, Keluarga Poligami, Hukum Islam
Fenomena poligami di Desa Cangkring Kecamatan Patrang ini sering kali
tidak menjelaskan alasan mereka melakukan poligami. Berdasarkan data yang
diperoleh penulis, kasus poligami didaerah ini ada 4 pelaku yang mengatakan
bahwa mereka melakukan poligami secara diam-diam. Praktik keadilan dalam
poligami yang mereka terapkan cenderung lebih memihak pada istri kedua mereka
dengan cara memberikan uang belanja lebih dan lebih banyak meluangkan waktu
untuknya. Kedua hal tersebut tentunya sering menimbulkan konflik pada
praktiknya. Untuk itu penelitian ini lebih lanjut membahasnya mengenai
pemberian nafkah yang berkaitan dengan konsep keadilan versi mereka masing-
masing.
Fokus masalah yang akan diteliti yaitu : 1) Bagaimana praktik keadilan
pemberian nafkah dalam keluarga poligami di Desa Cangkring Kecamatan
Patrang Kabupaten Jember?. 2) Bagaimana pandangan hukum Islam tentang
praktik keadilan pemberian nafkah dalam keluarga poligami di Desa Cangkring
Kecamatan Patrang Kabupaten Jember?. Tujuan dari penelitian ini yaitu : 1)
Untuk mengetahui praktik keadilan pemberian nafkah dalam keluarga poligami di
Desa Cangkring Kecamatan Patrang Kabupaten Jember. 2) Untuk mengetahui
pandangan hukum Islam mengenai praktik keadilan pemberian nafkah dalam
keluarga poligami di Desa Cangkring Kecamatan Patrang Kabupaten Jember.
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian empiris
dengan pendekatan sosiologis yang mana penulis terjun langsung ke lapangan
untuk memperoleh data-data yang sesuai. Adapun teknik pengunpulan datanya
menggunakan teknik wawancara dan dokumentasi yang mendapatkan keterangan
langsung dari para narasumber. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan
analisis deskriptif dengan menggunakan 3 cara yaitu reduksi data, penyajian data,
dan penarikan kesimpulan, agar memudahkan pembaca untuk memahaminya.
Hasil dari penelitian yang diperoleh : 1) Praktik keadilan pemberian
nafkah dalam keluarga poligami pada masyarakat Desa Cangkring Kecamatan
Patrang yaitu keadilan dalam poligami memilih salah satu antara pembagian
waktu dan pembagian nafkah yang diberikan. Sebagian masyarakat mengatakan
keadilan dalam poligami perihal nafkah uang yang sama rata dan sesuai dengan
kebutuhan saja. Namun ada juga sebagian masyarakat yang mengatakan keadilan
poligami hanya perihal pembagian waktu yang sama rata. 2). Pandangan hukum
islam mengenai praktik tersebut tentunya bertentangan dan tidak sesuai dengan
konsep keadilan yang telah dijelaskan dalam Al-Qur’an maupun pendapat para
ulama. Dalam Al-Qur’an poligami dapat dilakukan dengan syarat berlaku adil
meliputi pembagian waktu dan nafkah materi serta tidak condong pada salah
satunya. Islam juga menjunjung tinggi harkat dan martabat perempuan serta
menempatkannya sebagai makhluk mulia.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180113 Family Law
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Keluarga
Depositing User: Ms Riska Widyawati
Date Deposited: 24 Jun 2024 07:53
Last Modified: 18 Jul 2024 01:59
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/33782

Actions (login required)

View Item View Item