Analisis Hukum Muamalah Terhadap Jual Beli Komoditi Buah Dalam Sistem Borongan (Studi kasus di Desa Klungkung Kecamatan Sukorambi Kabupaten Jember)

rozikin, muhammad (2024) Analisis Hukum Muamalah Terhadap Jual Beli Komoditi Buah Dalam Sistem Borongan (Studi kasus di Desa Klungkung Kecamatan Sukorambi Kabupaten Jember). Undergraduate thesis, UIN KH ACHMAD SIDDIQ JEMBER.

Text (SK-024-HES-2024) M. Zainur Rozikin_S20192096 Watermarx.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (5MB)

Abstract

Muhammad Zainur Rozikin,2013: Analisa Hukum Muamalah Terhadap Jual Beli Komuditi Buah Dalam Sistem Tebasan (Studi Kasus Di Desa Klungkung Kecamatan Sukorambi Kabupaten Jember)
Kata kunci:Analisa,Hukum Muamalah,Sistem Tebasan.
Pada dasarnya, jual beli yang dilakukan oleh petani dengan pengepul ini jika didasarkan pada jual beli perspektif syariah, seharusnya jual beli ini mengandung unsur gharar. Dimana unsur gharar dalam hukum islam merupakan perkara yang dilarang, sehingga praktek yang terjadi pada jual beli tebasan di Desa Klungkung ini dapat dikatakan transaksi yang tidak sah. Akan tetapi, karna transaksi jual beli ini sudah menjadi tradisi dilingkungan Desa Klungkung, dan juga banyaknya akad-akad yang terdapat pada fiqh mu’amalah, bisa jadi terdapat toleransi dalam transaksi jual beli tebasan ini. Melihat terdapat pula kaidah fiqh yang mengatakan “adat/kebiasaan dapat dijadikan hukum”.
Adapun focus masalah pada penelitian ini adalah: 1. Bagaimana penerapan jual beli komoditi buah dengan cara tebasan di Desa Klungkung Kecamatan Sukorambi Kabupaten Jember? 2. Apakah sistem pembayaran panjar pada jual beli komoditi buah dengan cara tebasan yang terdapat di Desa Klungkung Kecamatan Sukorambi Kabupaten Jember sesuai dengan akad murobahah?
Tujuan penelitian ini adalah: 1. Untuk mendeskripsikan penerapan jual beli komoditi buah dengan cara tebasan di Desa Klungkung Kecamatan Sukorambi Kabupaten Jember. 2. Untuk mendeskripsikan sistem pembayaran panjar pada jual beli komoditi buah dengan cara tebasan yang terdapat di Desa Klungkung Kecamatan Sukorambi Kabupaten Jember sesuai dengan akad murobahah.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif, dengan jenis penelitian yuridis empiris, yaitu suatu proses berdasarkan pada metodelogi yang menyelidiki suatu fenomena sosial dan masalah manusia. Dalam mengumpulkan data yang berhubungan dengan objek kajian, baik data primer maupun sekunder, penulis menggunakan metode library research (penelitian kepustakaan) dan field research (penelitian lapangan).
Hasil penelitian ini mengacu pada: 1. Praktek jual beli tebasan Di Desa Klungkung yang sudah dianggap menjadi sebuah tradisi yang tetap berlanjut hingga sekarang ini mengandung unsur ghoror, dimana masih terjadi ketidak jelasan dalam barang yang ditransaksikan. 2. Untuk menghindari ketidak jelasan dalam menjalani akad jual beli tebasan yang terdapat Di Desa Klungkung, maka sebaiknya dalam menjalani akad jual beli secara tebasan ini harus mengikuti syarat dari akad murobahah.

Actions (login required)

View Item