Dinamika Stres Kerja dan Coping Stress Pada Pegawai Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember.

Banaty, Nasriyah Ika (2024) Dinamika Stres Kerja dan Coping Stress Pada Pegawai Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember. Undergraduate thesis, UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Nasriyah ika banaty - 204103050020.pdf Download (2MB)

Abstract

Nasriyah Ika Banaty, 2024: Dinamika Stres Kerja dan Coping Stress Pada Pegawai Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember.

Kata Kunci : BPBD, Coping Stress, Pegawai, Penanggulangan Bencana, Stres Kerja.

Stres kerja merupakan kondisi yang sering dialami oleh pegawai BPBD mengingat tugas dan tanggung jawab mereka yang berat dalam penanggulangan bencana. Hal ini tentu dapat menghambat kinerja dan produktivitas pekerja, menyebabkan keseimbangan fisik emosi, dan mengganggu produktivitas. Coping adalah respon terhadap stres, mencakup tindakan yang diambil oleh seseorang untuk mengontrol atau mengurangi dampak negatif dari situasi mereka.
Fokus masalah penelitian ini adalah: 1) Bagaimana dinamika stress kerja pada pegawai Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember? 2) Bagaimana coping stress yang dilakukan pegawai Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember?. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dinamika stres kerja dan coping stress yang dilakukan pegawai Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember.
Penelitian ini menggunakan pendekatan metode kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Subjek penelitian 3 pegawai Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember dengan teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara semi terstruktur, observasi dan dokumentasi. Kemudian, teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, verifikasi dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sumber utama stres kerja bagi pegawai BPBD meliputi masalah keluarga, masalah pribadi, beban kerja yang tinggi, dan tuntutan emosional saat menghadapi korban bencana. Stres kerja ini berdampak pada kesehatan fisik dan mental pegawai, seperti kelelahan dan penurunan motivasi kerja. Untuk mengatasi stres kerja, pegawai BPBD menggunakan berbagai strategi coping stress. Strategi coping yang paling umum digunakan adalah problem focused coping dan emotional focused coping. Problem focused coping melibatkan tindakan langsung untuk mengurangi atau mengatasi sumber stres. Emotional focused coping meliputi aktivitas yang membantu pegawai mengelola emosi mereka, seperti dukungan sosial serta kegiatan relaksasi seperti olahraga dan hobi.
Peneliti mendapatkan kesimpulan bahwa pemahaman yang mendalam tentang dinamika stres kerja dan strategi coping stress sangat penting untuk meningkatkan kesejahteraan pegawai BPBD. Rekomendasi bagi BPBD Kabupaten Jember untuk tetap mempertahankan kegiatan positif seperti olahraga, menyediakan program pelatihan manajemen stres, peningkatan dukungan psikologis, dan pembenahan sistem kerja untuk mengurangi beban kerja yang berlebihan.

Actions (login required)

View Item