Wanprestasi Dalam Perjanjian Jual Beli Tembakau Secara Angsuran Di Desa Suboh Kecamatan Suboh Kabupaten Situbondo

Syaifullah, Abd Hayyi (2024) Wanprestasi Dalam Perjanjian Jual Beli Tembakau Secara Angsuran Di Desa Suboh Kecamatan Suboh Kabupaten Situbondo. Undergraduate thesis, UIN khas Jember.

Text (SK-038-HES-2024) ABD. Hayyi Syaifullah.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (3MB)

Abstract

ABD Hayyi Syaifullah, 2024: Wanprestasi Dalam Perjanjian Jual Beli Tembakau Secara Angsuran di Desa Suboh Kecamatan Suboh Kabupaten Situbondo Menurut Hukum Perdata Dan Hukum Ekonomi Syariah
Kata Kunci: Wanprestasi, Jual beli, Hukum Perdata, Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah.
Islam menyatakan bahwasanya transaksi jual beli harus adil dan tidak boleh melakukan penipuan. Hal ini takkan menimbulkan kerugian untuk salah satu pihak, dalam praktik jual beli tembakau secara angsuran di Desa Suboh Kecamatan Suboh Kabupaten Situbondo perjanjian dilakukan secara lisan, misalnya lahan yang ditanami tembakau berukuran 400 m dan pembeli biasanyya menyepakati harga 30.000.000 tergantung kualitas tembakau, ketika pada saat jatuh tempo pedagang tidak membayar secara lunas melainkan memotong harga awal yang sudah disepakati. Dalam Pasal 1457 KUHPerdata, perjanjian jual beli adalah perjanjian antara penjual dan pembeli di mana penjual mengikatkan dirinya untuk menyerahkan hak miliknya atas suatu barang kepada pembeli dan pembeli mengikat dirinya untuk membayar harga barang tersebut.
Fokus penelitian yang diteliti yaitu: 1) Bagaimana pelaksanaan jual beli tembakau secara angsuran di Desa Suboh Kecamatan Suboh Kabupaten Situbondo? 2) Bagaimana problematika pada wanprestasi jual beli tembakau secara angsuran di Desa Suboh Kecamatan Suboh Kabupaten Situbondo? 3) Bagaimana penyelesaian wanprestasi jual beli tembakau secara angsuran di Desa Suboh Kecamatan Suboh Kabupaten Situbondo?
Tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk menganalisis pelaksanaan jual beli tembakau secara angsuran di Desa Suboh Kecamatan Suboh Kabupaten Situbondo. 2) Untuk menganalisis problematika pada wanprestasi jual beli tembakau secara angsuran di Desa Suboh Kecamatan Suboh Kabupaten Situbondo. 3) Untuk menganalisis penyelesaian wanprestasi jual beli tembakau secara angsuran di Desa Suboh Kecamatan Suboh Kabupaten Situbondo.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian Empiris dengan pendekatan penelitian Sosio-legal. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, serta dokumentasi. Analisis data yang dipakai pada penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif. Dalam keabsahan data, penulis menggunakan teknik triangulasi.
Penelitian ini memperoleh kesimpulan yakni; 1) Pelaksanaan jual beli tembakau secara angsuran di Desa Suboh Kecamatan Suboh Kabupaten Situbondo terdapat beberapa pihak yakni petani dan pedagang; 2) Problematika pada wanprestasi jual beli tembakau secara angsuran di Desa Suboh Kecamatan Suboh Kabupaten Situbondo yang dilakukan oleh pedagang karena sering terjadinya kelalaian dalam segi pembayaran yang secara tidak lunas melainkan memotong harga yang telah disepakati dan jika ditinjau dari Hukum Perdata dan Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah merupakan praktik jual beli tembakau secara angsuran yang tidak sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku; 3) Penyelesaian wanprestasi jual beli tembakau secara angsuran sangat sederhana dengan cara kesepakatan antara penjual dan pembeli, si penjual menagih uang kepada si pembeli dengan cara kekeluargaan dengan meminta separuh potongan harga.

Actions (login required)

View Item