Penyalahgunaan Narkotika Oleh Anak Ditinjau Dari Perspektif Hukum Pidana Islam Dan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika

Khoirudin, Aziz (2024) Penyalahgunaan Narkotika Oleh Anak Ditinjau Dari Perspektif Hukum Pidana Islam Dan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. Undergraduate thesis, UIN Kiai Achmad Shiddiq jember.

Text (SK-005-HPI-2024) khoiiruddin_S20174036.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (10MB)

Abstract

ABSTRAK
Khoirudin Aziz, 2024: Penyalahgunaan Narkotika Oleh Anak Ditinjau dari Perspektif
Hukum Pidana Islam dan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika.
Kata Kunci: Narkotika, Anak, Hukum Pidana Islam, UU No.35 tahun 2009.
Pasal 1 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika,
narkotika mengacu pada zat atau obat-obatan, baik yang berasal dari tumbuhan atau
disintesis, yang berpotensi mengubah kesadaran, mengurangi persepsi sensorik, dan
mengurangi atau memberantas rasa sakit. Data penyalahgunaan narkotika di Indonesia
setiap tahun kian meningkat, bahkan saat ini pelaku penyalahgunaan narkotika ialah
anak-anak yang masih di bawah umur. Permasalahan ini merupakan kedarutan dan perlu
kajian agar anak yang menjadi masa depan bangsa terlindungi dari paparan narkotika.
Berdasarkan latar belakang di atas maka fokus penelitian ini adalah: 1)
Bagaimana perkembangan sanksi hukum terhadap anak yang terlibat dalam
penyalahgunaan narkotika berdasarkan perspektif hukum pidana Islam dan UU No. 35
Tahun 2009 tentang Narkotika. 2) Bagaimana perkembangan penegakan hukum
terhadap anak yang menyalahgunakan narkotika berdasarkan perspektih hukum pidana
Islam dan UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Selaras dengan fokus penelitian,
tujuan dalam skripsi ini ialah untuk mendeskripsikan sanksi hukum dan penegakn
hukum penyalahgunaan narkotika oleh anak berdasarkan hukum pidana Islam dan
Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Serta bagaimana ketentuan
sanksi bagi anak dalam KUHP dan dalam undang-undang pengadilan anak.
Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif. Jenis penelitian ini ialah
penelitian hukum dan kualitatif. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini ialah
perundang-undangan (statue approach), konseptual, kasus, dan perbandingan.
Kesimpulan yang dihasilkan dari pernelitian ini ialah: 1) Sanksi hukum bagi
anak yang menyalahgunakan narkotika dalam hukum pidana Islam ialah mendahulukan
pendampingan dan pendidikan. Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang
narkotika memang mengatur tentang sanksi hukum pidana bagi pelaku penyalahgunaan
narkotika, namin bagi pelaku anak rehabilitasi dan pendampingan harus diutamakan. 2)
Dalam penegakan hukum terhadap penayalahgunaan narkotika oleh anak sistem hukum
pidana Islam menekankan pada pendekatan holistik dan rehabilitatif. Sedangkan UU
No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika diperlakukan secara khusus dan
mempertimbangkan rehabilitasi dan perlindungan. Serta haru sesuai dengan UU No. 11
Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana anak dan UU No. 35 Tahun 2014 tentang
Perlindungan Anak.

Actions (login required)

View Item