Penyusunan Laporan Keuangan Berdasarkan Pedoman Akuntansi Masjid (Masjid Roudhatul Muchlisin)

Hidayatullah, Nur (2024) Penyusunan Laporan Keuangan Berdasarkan Pedoman Akuntansi Masjid (Masjid Roudhatul Muchlisin). Undergraduate thesis, UIN KHAS JEMBER.

Text Penyusunan Laporan Keuangan Berdasarkan Pedoman Akuntansi Masjid (Masjid Roudhatul Muchlisin)-Nur Hidayatullah.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (3MB)

Abstract

Nur Hidayatullah. 2024. Penyusunan Laporan Keuangan Berdasarkan Pedoman Akuntansi Masjid (Masjid Roudhatul Muchlisin).
Laporan keuangan dalam ISAK 35 mencakup: Laporan Posisi Keuangan, Laporan Penghasilan Komprehensif, Laporan Perubahan Aset Neto, dan Catatan Atas Laporan Keuangan. Di Masjid Roudhotul Muchlisin, penyajian laporan keuangan masih dilakukan secara sederhana. Sumber dana masjid ini meliputi sumbangan dari donatur, kotak amal, penyewaan stand, kajian, sedekah akad nikah, dan lain-lain. Adapun tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui penerapan penyusunan laporan keuangan berdasarkan pedoman akuntansi Masjid dan dampak penyusunan laporan keuangan berdasarkan pedoman akuntansi Masjid Roudhatul Muchlisin. Metode penelitian pada penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif, yang mana penelitian ini berfokus untuk memahami suatu fenomena yang ada di Masjid Roudhotul Muchlisin. Hasil penelitian menunjukan bahwa laporan keuangan Masjid Roudhotul Muchlisin Jember telah memenuhi standar ISAK 35. Laporan keuangan yang disajikan dengan jelas dan transparan memberikan pemahaman yang lebih baik kepada jemaah mengenai pengelolaan dana masjid. Proses penyusunan laporan keuangan sesuai dengan ISAK 35, yang diterapkan dalam Masjid Roudhatul Muchlisin, dimulai dengan pembuatan Laporan Posisi Keuangan. Laporan ini memuat data terkait dengan harta, utang, dan kekayaan bersih pada akhir masa pelaporan. Selanjutnya, disiapkan Laporan Komprehensif yang mencakup informasi tambahan tentang perubahan nilai harta dan utang, serta elemen lain yang dapat memengaruhi kesehatan finansial masjid. Berkat penyusunan laporan keuangan sesuai dengan ISAK 35 di Masjid Roudhatul Muchlisin, donatur merasakan manfaat yang jelas. Mereka merasa senang karena laporan keuangan yang disajikan oleh pengelola masjid memastikan bahwa sumbangan mereka digunakan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. Keterbukaan dalam penggunaan dana menjadi jelas melalui laporan keuangan tersebut, sehingga donatur dapat melihat secara langsung bagaimana sumbangannya membantu kegiatan dan operasional masjid. Transparansi laporan keuangan yang sangat jelas memberikan keyakinan kepada donatur bahwa pengelolaan masjid telah menjadi lebih optimal.

Kata Kunci: Akuntansi, Keuangan, Masjid, ISAK 35

Actions (login required)

View Item