Implementasi Akad Istishna' (PSAK Syariah 104) Pada Usaha Mahar Vendor Mahar Nikahku Jember

Harjo, Ikma Palupi (2024) Implementasi Akad Istishna' (PSAK Syariah 104) Pada Usaha Mahar Vendor Mahar Nikahku Jember. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
Ikma Palupi Harjo_204105030040.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (11MB)

Abstract

Ikma Palupi Harjo, Mariyah Ulfah, 2024: “Implementasi Akad Istishna’ (PSAK Syariah 104) Pada Usaha Mahar Vendor Mahar Nikahku Jember”
Kata Kunci: Istishna’, PSAK Syariah 104
Mahar hias merupakan inovasi dalam bentuk penghiasan yang memanfaatkan elemen seperti mata uang mainan dan replika perhiasan yang telah dimodifikasi untuk tujuan pernikahan yang dihias secara kreatif dengan berbagai bentuk. Inovasi ini bertujuan untuk menciptakan kesan estetis yang menarik dan simbolis dalam pernikahan, tanpa menghilangkan nilai dan makna mahar itu sendiri. Produk mahar hias mengalami peningkatan minat di masyarakat karena perannya yang penting dalam prosesi pernikahan, menjadikannya produk yang
cukup laris di pasar.
Fokus masalah yang diteliti dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimana Implementasi akad Istishna’ dalam produsenan barang mahar hias pada mahar vendor Mahar Nikahku Jember 2) Bagaimana kesesuaian akad Istishna’ dengan PSAK Syariah 104 pada usaha mahar vendor Mahar Nikahku Jember 3) Apa saja faktor-faktor yang menghambat atau mendukung pelaksanaan akad Istishna’ pada usaha Mahar Vendor Mahar Nikahku Jember.
Tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui bagaimana implementasi akad Istishna’ pada usaha mahar vendor Mahar Nikahku Jember 2) Untuk mengetahui bagaimana kesesuaian antara akad Istishna’ dengan PSAK Syariah 104 pada usaha mahar vendor Mahar Nikahku Jember 3) Untuk
mengetahui faktor-faktor yang menghambat atau mendukung penerapan akad Istishna’ pada usaha mahar vendor Mahar Nikahku Jember.
Metode penelitian ini menggunakan pendekatan dan jenis kualitatif,
deskriptif yang menggambarkan kondisi lingkungan penelitian dengan teknik
pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi.
Penelitian ini memperoleh kesimpulan: 1) Transaksi pemesanan mahar hias pernikahan pada Mahar Nikahku Jember telah sesuai dengan rukun dan ketentuan akad istishna’. Pemilik bisnis Mahar Nikahku Jember menyatakan menggunakan akad istishna’ supaya lebih memudahkan dalam menjalankan
transaksi bisnisnya dengan konsumen. 2) Mahar Nikahku Jember belum menerapkan pencatatan keuangan yang memadai. Pemilik bisnis hanya melakukan pencatatan sederhana untuk mengingat pesanan dan tidak memiliki catatan keuangan yang sistematis. Hal ini disebabkan oleh keterbatasan waktu dan pemahaman yang kurang mengenai pentingnya pencatatan keuangan serta teknik akuntansi syariah. 3) Pemilik bisnis belum menerapkan pencatatan keuangan sesuai dengan PSAK Syariah 104 karena mereka belum memahami prinsip dan aplikasi akuntansi istishna’. Hal ini menghambat mereka dalam mengelola dan mengontrol keuntungan serta perkembangan usaha secara efektif.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 14 ECONOMICS > 1402 Applied Economics > 140207 Financial Economics
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Akuntansi Syariah
Depositing User: Ms Ikma Palupi Harjo
Date Deposited: 30 Oct 2024 06:20
Last Modified: 30 Oct 2024 06:20
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/36873

Actions (login required)

View Item View Item