Optimalisasi pengelolaan wisata religi Masjid Agung Ibnu Batutah dalam meningkatkan moderasi beragama di Kawasan Lima Rumah Ibadah Beda Agama Puja Mandala Badung Bali

Ramadhona, Nadini (2024) Optimalisasi pengelolaan wisata religi Masjid Agung Ibnu Batutah dalam meningkatkan moderasi beragama di Kawasan Lima Rumah Ibadah Beda Agama Puja Mandala Badung Bali. Undergraduate thesis, UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Nadini Ramadhona_201103040012.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (3MB)

Abstract

Berdasarkan data yang diperoleh dari Data Statistik Kementerian Agama Provinsi Bali Tahun 2022, pulau Bali dihuni oleh banyak penduduk dengan berbagai keyakinan agama. Sebagai minoritas, agama Islam mengalami kesulitan dalam menyesuaikan budaya lokal yang ada di Bali. Masalah yang paling serius yang dihadapi oleh minoritas ialah masalah penyerapan sosial oleh mayoritas. Namun meskipun terdapat perbedaan terhadap suatu pemahaman, kaum Muslim tetap harus menjunjung tinggi moderasi beragama di tengah perbedaan tersebut.
Fokus penelitian dalam skripsi ini ialah: 1) Bagaimana optimalisasi pengelolaan yang dilakukan Masjid Agung Ibnu Batutah dalam meningkatkan moderasi beragama di Kawasan Lima Rumah Ibadah Beda Agama Puja Mandala Badung Bali?, 2) Apa saja yang menjadi faktor pendorong dan penghambat optimalisasi pengelolaan Masjid Agung Ibnu Batutah dalam meningkatkan moderasi beragama di Kawasan Lima Rumah Ibadah Beda Agama Puja Mandala Badung Bali?. untuk menghindari konflik. Dari persoalan tersebut, dibangunlah Masjid Agung Ibnu Batutah yang berfungsi sebagai wadah untuk pusat komunitas dan keagamaan guna membantu memenuhi kebutuhan umat Islam di Bali untuk meningkatkan sikap moderasi beragama di tengah masyarakat multikultural yang ada di Kawasan Lima Rumah Ibadah Beda Agama Puja Mandala Badung Bali.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan optimalisasi pengelolaan yang dilakukan Masjid Agung Ibnu Batutah dalam meningkatkan moderasi beragama di Kawasan Lima Rumah Ibadah Beda Agama Puja Mandala Badung Bali dan mendeskripisikan faktor pendorong dan penghambat dalam upaya tersebut.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara semi terstruktur, observasi partisipan, dan dokumentasi. Subjek penelitian ini menggunakan purposive sampling. Adapun analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan untuk uji keabsahan data, peneliti menggunakan perpanjangan pengamatan, triangulasi sumber, dan triangulasi teknik.
Hasil penelitian ini yaitu optimalisasi pengelolaan yang dilakukan Masjid Agung Ibnu Batutah untuk meningkatkan moderasi beragama di Kawasan Lima Rumah Ibadah Beda Agama Puja Mandala Badung Bali sangat efektif. Upaya yang dilakukan diantaranya melalui sosialisasi dengan mengikuti event bersama agama lain, promosi melalui media digital, pembinaan dan pelatihan seperti kajian kajian mengenai toleransi dan moderasi beragama, Madin dengan mengajarkan sikap menghargai kepercayaan lain, dukungan pemerintah melalui penetapan Kawasan Puja Mandala sebagai Kampung Moderasi Beragama. Selain itu melalui penerapan sikap anti kekerasan, komitmen kebangsaan, serta sikap toleransi.\
Keywords: optimalisasi pengelolaan; wisata religi; Masjid Agung Ibnu Batutah; moderasi beragama

Actions (login required)

View Item