Gender Diversity Dan Political Connection Sebagai Pendorong Competitive Advantage: Pada Sektor Perbankan Syariah Di Indonesia

Purwanto, Nafa Latif Vani (2024) Gender Diversity Dan Political Connection Sebagai Pendorong Competitive Advantage: Pada Sektor Perbankan Syariah Di Indonesia. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

Text Nafa Latif Vani Purwanto_211105010016.pdf Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK
Nafa Latif Vani Purwanto, Nur Hidayat, S.E., M.M 2024: Gender Diversity Dan
Political Connection Sebagai Pendorong Competitive Advantage : Pada
Sektor Perbankan Syariah di Indonesia.
Kata Kunci: Gender Diversity, Political Connection, Competitive Advantage,
Sektor Perbankan Syariah di Indonesia.
Competitive Advantage adalah salah satu sasaran utama yang diupayakan
oleh banyak perusahaan untuk tetap bertahan dalam persaingan bisnis. Ketika
sebuah perusahaan berhasil mencapai keunggulan kompetitif, hal itu dapat
meningkatkan nilai serta kinerja perusahaan. Competitive Advantage didasarkan
pada keunggulan dalam kinerja, keuangan, dan operasional perusahaan baik dalam
internal maupun eksternal. Competitive Advantage menekankan pentingnya
perusahaan memiliki posisi yang unggul dibandingkan pesaingnya. Dalam
penelitian ini untuk mencapai competitive advantage peneliti akan menggunakan
variabel gender diversity dan political connection yang diterapkan oleh Bank
Syariah di Indonesia.
Fokus penelitian dalam skripsi ini adalah: 1) Apakah Gender Diversity
mempengaruhi Competitive Advantage pada Bank Syariah di Indonesia? 2)
Apakah Political Connection mempengaruhi Competitive Advantage pada Bank
Syariah di Indonesia? 3) Apakah Gender Diversity dan Political Connection dapat
mempengaruhi Competitive Advantage pada Bank Syariah di Indonesia?
Tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk menguji apakah Gender Diversity
mempengaruhi Competitive Advantage pada Bank Syariah di Indonesia? 2) Untuk
menguji apakah Political Connection mempengaruhi Competitive Advantage pada
Bank Syariah di Indonesia? 3)Untuk menguji apakah Gender Diversity dan
Political Connection dapat mempengaruhi Competitive Advantage pada Bank
Syariah di Indonesia?
Metode penelitian yang dipakai dalam penelitian ini menggunakan
penelitian kuantitatif dengan data yang didapatkan dari laporan tahunan dan
laporan triwulan dari masing-masing bank. Data tersebut kemudian diolah
menggunakan uji asumsi klasik, uji hipotesis dan uji analisis linier berganda.
Berdasarkan dengan hasil pengujian yang dilakukan secara persial dan
simultan dalam penelitian ini membuktikan variable independen (gender diversity,
political connection) berpengaruh signifikan secara positif terhadap variable
dependen (competitive advantage). Atau bisa diartikan gender diversity dan
political connection telah diterapkan oleh masing-masing Bank Syariah di
Indonesia sehingga dapat mencapai Competitive Advantage secara maksimal.

Actions (login required)

View Item