PENGARUH MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE MAKE A MATCH TERHADAP KECEMASAN MATEMATIKA DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATERI PRISMA DAN LIMAS KELAS VII SMP NEGERI 2 KALISAT JEMBER

P., Eklovina Yuwansyah R. (2024) PENGARUH MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE MAKE A MATCH TERHADAP KECEMASAN MATEMATIKA DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATERI PRISMA DAN LIMAS KELAS VII SMP NEGERI 2 KALISAT JEMBER. Undergraduate thesis, UIN KHAS Jember.

Text SKRIPSI FINAL EKLOVINA.pdf Download (10MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh asumsi peserta didik terkait pembelajaran matematika. Matematika dianggap pelajaran yang sulit dan rumit karena berhubungan dengan angka, rumus dan menghitung. Asumsi tersebut mempengaruhi peserta didik karena sebelumnya ada rasa takut tidak bisa memahami pelajaran matematika, kesulitan ini memicu adanya kecemasan matematika sehingga berimbas pada hasil belajar peserta didik.
Fokus masalah yang diteliti dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimana kecemasan peserta didik terhadap matematika sebelum dan sesudah menggunakan model Cooperative Learning tipe Make A Match? 2) Bagaimana hasil belajar peserta didik terhadap matematika sebelum dan sesudah menggunakan model Cooperative Learning tipe Make A Match? 3) Adakah pengaruh Cooperative Learning tipe Make A Match terhadap kecemasan matematika peserta didik? 4) Adakah pengaruh Cooperative Learning tipe Make A Match terhadap hasil belajar peserta didik?
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen. Desain dalam penelitian ini adalah Pre Experimental Design dengan bentuk desain One-Group Pretest-Posttest Design. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu Nonprobability Sampling jenis Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan angket kecemasan matematika dan pretest-posttest. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial.
Penelitian ini memperoleh kesimpulan, yaitu: 1) Rata-rata kecemasan matematika sebelum menggunakan model Cooperative Learning tipe Make a Match sebesar 71,357, sedangkan rata-rata sesudah menggunakan model Cooperative Learning tipe Make a Match sebesar 54,607. 2) rata-rata hasil belajar sebelum menggunakan model Cooperative Learning tipe Make a Match sebesar 57,589, sedangkan rata-rata sesudah menggunakan model Cooperative Learning tipe Make a Match sebesar 75,625. 3) Terdapat pengaruh penerapan model Cooperative Learning tipe Make a Match terhadap kecemasan matematika peserta didik, hal ini dapat diketahui hasil uji t (paired sample t-test) dengan diperoleh nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,000. Sehingga 0,000 < 0,05, maka ditolak dan diterima. 4) Terdapat pengaruh penerapan model Cooperative Learning tipe Make a Match terhadap hasil belajar peserta didik, hal ini dapat diketahui hasil uji t (paired sample t-test) dengan diperoleh nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,000. Sehingga 0,000 < 0,05, maka ditolak dan diterima.

Actions (login required)

View Item