Upaya pembentukan keluarga sakinah pada keluarga penyandang disabilitas perspektif kompilasi hukum islam: Studi di Ikatan Tuna netra Muslim Indonesia

Muhammad, Yasfi (2024) Upaya pembentukan keluarga sakinah pada keluarga penyandang disabilitas perspektif kompilasi hukum islam: Studi di Ikatan Tuna netra Muslim Indonesia. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

Text muhammad_yasfi_skripsi_(S20191044).pdf Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK

Muhammad Yasfi, 2024: Upaya Pembentukan Keluarga Sakinah Pada Keluarga Penyandang Disabilitas Perspektif Kompilasi Hukum Islam (Studi di Ikatan Tuna Netra Muslim Indonesia Kabupaten Jember).

Kata Kunci: Keluarga Sakinah; Penyandang Disabilitas; Kompilasi Hukum Islam

Pernikahan di Indonesia diatur dalam Undang-Undang No. 1 Tahun 1974 serta Kompilasi Hukum Islam (KHI). Dalam KHI, Pasal 3 menjelaskan bahwa suami dan istri memiliki tanggung jawab untuk membangun rumah tangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah. Penyandang disabilitas merujuk pada individu yang mengalami keterbatasan fisik, intelektual, mental, atau sensorik dalam jangka panjang. Meskipun demikian, penyandang disabilitas juga memiliki peran yang sama dalam menjalani kehidupan pernikahan, termasuk dalam membentuk keluarga sakinah. Penelitian ini mengkaji upaya pembentukan keluarga sakinah dari perspektif KHI pada penyandang disabilitas yang berada di Ikatan Tuna Netra Muslim Indonesia Kabupaten Jember.

Fokus penelitian dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimana upaya pembentukan keluarga sakinah pada keluarga penyandang disabilitas perspektif Kompilasi Hukum Islam? 2) Apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam upaya pembentukan keluarga sakinah pada keluarga penyandang disabilitas perspektif Kompilasi Hukum Islam?

Tujuan penelitian ini adalah : 1) Untuk menganalisis bagaimana upaya pembentukan keluarga sakinah pada keluarga penyandang disabilitas perspektif Kompilasi Hukum Islam. 2) Untuk menganalisis faktor pendukung dan penghambat dalam upaya pembentukan keluarga sakinah pada keluarga penyandang disabilitas.

Penelitian ini adalah penelitian hukum empiris dengan pendekatan sosio-legal, yang menekankan pada pentingnya langkah-langkah observasi, pengamatan, dan analisis secara empiris. Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti meliputi wawancara dengan metode terencana dan tidak terstruktur, observasi dengan metode pengamat non-partisipan, serta dokumentasi.

Penelitian ini menghasilkan kesimpulan sebagai berikut: 1) Upaya pembentukan keluarga sakinah pada penyandang disabilitas di ITMI Kabupaten Jember dilakukan dengan saling memenuhi hak dan kewajiban, baik lahir maupun batin, menjaga nilai kehormatan keluarga, mengasuh anak secara jasmani dan rohani, serta berusaha menjalin interaksi sosial di lingkungan sekitar. Semua upaya tersebut telah sesuai dengan ketentuan dalam KHI, khususnya Pasal 77 tentang Hak dan Kewajiban Suami Isteri. 2) Faktor penghambat dalam pembentukan keluarga sakinah bagi mereka adalah perbedaan pendapat dan kondisi perekonomian yang tidak stabil. Sementara itu, faktor pendukung mereka berasal dari dukungan keluarga dan agama.

Actions (login required)

View Item