Penerapan Model Project Based Learning Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Dan Budi Pekerti Untuk Mengembangkan Kompetensi Abad 21 Siswa Di Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Rogojampi Banyuwangi

Irsyaad, Aufaa Muhammad (2025) Penerapan Model Project Based Learning Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Dan Budi Pekerti Untuk Mengembangkan Kompetensi Abad 21 Siswa Di Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Rogojampi Banyuwangi. Masters thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Aufaa Muhammad Irsyaad - 233206030017.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (12MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh tuntutan era digital dan globalisasi yang menekankan pentingnya penguasaan kompetensi abad 21, khususnya kemampuan berpikir kritis, kreativitas, komunikasi, dan kolaborasi (4C). Model Project Based Learning (PJBL) menjadi salah satu pendekatan pembelajaran yang dinilai efektif untuk menumbuh kembangkan kompetensi tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis penerapan model PJBL dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti (PAI dan BP) untuk mengembangkan kompetensi berpikir kritis, kreativitas, komunikasi, dan kolaborasi di SMAN 1 Rogojampi Taruna Budaya Banyuwangi.
Pendekatan kualitatif dengan jenis fenomenologi digunakan dalam penelitian ini. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara serta kajian dokumen. Teknik analisis data menggunakan model Miles dan Huberman yaitu Kondensasi Data, Penyajian Data, Menggambar dan Memverifikasi Kesimpulan. Keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi sumber dan triangulasi teknik serta member check.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model Project Based Learning (PJBL) dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti (PAI dan BP) di SMAN 1 Rogojampi secara holistik mengembangkan kompetensi 4C (Critical Thinking, Creativity, Collaboration, Communication) siswa. Melalui proyek mind mapping dan diskusi, PJBL melatih berpikir kritis dengan mendorong analisis, evaluasi sumber, dan penalaran sistematis, sekaligus memicu kreativitas dalam merancang solusi inovatif secara visual dan orisinal. Kolaborasi terwujud melalui kerja kelompok yang mengajarkan pembagian peran, penyelesaian konflik, dan internalisasi nilai gotong royong, sementara keterampilan komunikasi berkembang dalam bentuk lisan, tertulis/visual, dan interaksi santun bernuansa Islami. Dengan demikian, PJBL tidak hanya mentransformasi pembelajaran PAI dan BP menjadi kontekstual dan kolaboratif, tetapi juga memperkuat integrasi nilai-nilai keislaman, budaya lokal, serta keterampilan abad ke-21 secara terpadu.

Actions (login required)

View Item