IMPLEMENTASI BIMBINGAN PRA NIKAH SEBAGAI UPAYA MEMBANGUN KETAHANAN KELUARGA CALON PENGANTIN DI KANTOR URUSAN AGAMA KECAMATAN TENGGARANG KABUPATEN BONDOWOSO

hakiki, ahmad ifan (2025) IMPLEMENTASI BIMBINGAN PRA NIKAH SEBAGAI UPAYA MEMBANGUN KETAHANAN KELUARGA CALON PENGANTIN DI KANTOR URUSAN AGAMA KECAMATAN TENGGARANG KABUPATEN BONDOWOSO. Undergraduate thesis, uin kiai haji acmad siddiq jember.

Text SKRIPSI_IFAN WATERMARK.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (1MB)

Abstract

Ahmad Ifan Hakiki, 2025: Implementasi Bimbingan Pranikah Sebagai Upaya Membangun Ketahanan Keluarga Calon Pengantin Di Kantor Urusan Agama Kecamatan Tenggarang Kabupaten Bondowoso
Kata Kunci : Bimbingan, Ketahanan Keluarga, Calon Pengantin
Bimbingan pranikah memiliki peran penting dalam mempersiapkan pasangan menuju kehidupan pernikahan yang sehat, stabil, dan harmonis serta memiliki ketahanan keluarga, dan hal ini juga merupakan salah satu langkah awal yang dapat membantu calon pengantin memahami berbagai aspek pernikahan, mulai dari peran dan tanggung jawab masing-masing calon pasangan pengantin, hingga bagaimana cara mengatasi berbagai macam tantangan dan konflik rumah tangga yang mungkin muncul di kemudian hari, sehingga dapat menghindari dari perceraian.
Fakus dalam penelitian ini, yaitu: 1) Bagaimana bentuk-bentuk bimbingan pranikah Di KUA kecamatan Tenggarang Kabupaten Bondowoso, 2) Bagaimana metode bimbingan pranikah Di KUA kecamatan Tenggarang Kabupaten Bondowoso, dan 3) bagaimana proses pelaksanaan bimbingan pranikah Di KUA Tenggarang Kabupaten Bondowoso. Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi bimbingan pranikah dalam Upaya membangun ketahuanan keluarga calon pengantin di KUA kecamatan Tenggarang kabupaten Bondowoso.
Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, Sedangkan teknik pegumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi dan metode triagulasi sebagai metode validasi data.
Adapun hasil dari penelitian ini adalah: 1) Bentuk-bentuk pelaksanaan bimbingan pranikah di kecamatan Tenggarang adalah (a) dengan pelatihan secara kolektif tatap muka dengan durasi selama 2 hari setara dengan 16 jam pelajaran. (b) bimbingan pranikah secara individual, bentuk ini diberikan kepada pasangan yang tidak dapat mengikuti bimbingan kolektif karena alasan tertentu. (c) Bimbingan pranikah berbasis kemitraan 2) KUA kecamatan Tenggarang kabupaten Bondowoso, dalam pelaksanaan bimbingan pranikah mengimplematasikan dua metode yaitu; metode paedagogik atau kursus singkat dan metode kunjungan rumah (home visit), 3) Proses pelaksanaan bimbingan praniah di KUA kecamatan Tenggarang adalah. Pemberian materi melalui pelatihan tentang komunikasi keluarga, pengelolaan konflik, mewujudkan keluarga sakinah mawaddah warahmah, pengelolaan ekonomi keluarga, dan kesehatan reproduksi, prosedur pencatatan nikah, hukum-hukum yang mengatur pernikahan, perceraian, nafkah, dan hak waris serta aspek legal dan religius rumah tangga.

Actions (login required)

View Item