Etnobotani tumbuhan pekarangan rumah di desa wonosari bondowoso dan pemanfaatannya sebagai ensiklopedia digital pada materi keanekaragaman hayati kelas X

Millah, Najmatul (2025) Etnobotani tumbuhan pekarangan rumah di desa wonosari bondowoso dan pemanfaatannya sebagai ensiklopedia digital pada materi keanekaragaman hayati kelas X. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

Text SKRIPSI NAJMATUL MILLAH.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (16MB)

Abstract

Kata Kunci : Etnobotani, Tumbuhan Pekarangan Rumah, Ensiklopedia Digital, Keanekaragaman Hayati
Etnobotani mempelajari pemanfaatan tumbuhan dalam kehidupan sehari-hari dan hubungan masyarakat dengan lingkungan. Pekarangan, sebagai lumbung hidup memiliki peran dalam menenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat. Pengetahuan lokal tentang tumbuhan dapat didokumentasikan dalam ensiklopedia digital, yang berfungsi sebagai sumber belajar kontekstual bagi siswa. Mendokumentasikan pengetahuan tumbuhan dalam ensiklopedia digital untuk akses yang luas dan mudah bagi siswa dalam meningkatkan kesadaran akan keanekaragaman hayati dan pelestarian lingkungan serta platform digital ini memfasilitasi kolaborasi siswa, dimana siswa dapat berbagi informasi satu sama lain dan meningkatkan pemahaman tentang tumbuhan.
Tujuan penelitian ini ialah : 1) untuk mengetahui jenis-jenis tumbuhan pekarangan rumah 2) untuk mengidentifikasi nilai Relative Frequency of Citation (RFC) dan Index of Culture Significance (ICS) tumbuhan pekarangan rumah di Desa Wonosari Bondowoso 3) untuk mengukur validitas sumber belajar berupa ensiklopedia digital berdasrkan tumbuhan pekarangan rumah di Desa Wonosari Bondowoso.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dokumentasi dan lembar angket validasi. Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling. Kemudian, teknik analisis data dengan analisis data etnobotani, analisis indeks etnobotani tumbuhan pekarangan rumah dan analisis output berupa ensiklopedia digital serta dibuktikan dengan keabsahan data penelitian.
Hasil penelitian ini menunjukkan : 1) Terdapat 54 spesies tumbuhan dari 37 famili, dengan famili Zingiberaceae, Araceae, Solanaceae, Myrtaceae, Rutaceae, dan Cactaceae yang paling banyak dijumpai. 2) Nilai RFC tertinggi ditemukan pada mangga dengan nilai 0,7. Sedangkan, bunga sepatu dan bunga telang memiliki nilai terendah sebesar 0,3. Nilai ICS menunjukkan bahwa mangga memiliki nilai yang tinggi sebesar 364, diikuti oleh pisang 189, dan pepaya 172. Sedangkan nilai terendah dimiliki oleh cocor bebek sebesar 2 dan lidah mertua sebesar 1,5. 3) Presentase hasil validasi dari ahli materi sebesar 97% dan 82% serta ahli media sebesar 97% dan 89%. Dengan perolehan rata-rata sebesar 91,25% dengan kategori sangat valid.

Actions (login required)

View Item