Penerapan Prinsip-prinsip Muamalah di Pasar Tradisional Genteng 1 Kabupaten Banyuwangi

Zareza, Rona Yuniar (2025) Penerapan Prinsip-prinsip Muamalah di Pasar Tradisional Genteng 1 Kabupaten Banyuwangi. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

Text Rona Yuniar Zareza_212105020020 - watermark.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (8MB)

Abstract

Kata Kunci: Prinsip Muamalah, Pasar tradisional, Tauhid, Amanah, Keadilan, Kejujuran.
Pasar tradisional masih menjadi pusat kegiatan ekonomi masyarakat, termasuk Pasar Tradisional Genteng 1 yang terletak di Kecamatan Genteng, Kabupaten Banyuwangi. Di tengah arus modernisasi dan sistem ekonomi konvensional, pasar tradisional tetap memiliki peranan penting dalam mendukung perekonomian lokal. Sebagian besar pedagang dan pembeli di pasar ini merupakan umat Islam, sehingga penting untuk melihat sejauh mana prinsip-prinsip ekonomi Islam diterapkan dalam kegiatan ekonominya.
Fokus penelitian dalam skripsi ini adalah, bagaimana penerapan prinsip-prinsip ekonomi Islam dalam aktivitas ekonomi di Pasar Tradisional Genteng 1?
Tujuan dari penelitian ini adalah, untuk mengetahui implementasi prinsip-prinsip ekonomi Islam seperti tauhid, amanah, maslahah, dan pelayanan dalam transaksi ekonomi di Pasar Tradisional Genteng 1.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian ditentukan secara purposive, yakni pedagang dan pembeli yang aktif bertransaksi di Pasar Tradisional Genteng 1.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar pedagang telah menerapkan prinsip muamalah dalam aktivitas ekonomi mereka, seperti kejujuran, amanah, pelayanan yang baik, dan kepedulian sosial. Prinsip tauhid, kemaslahatan, keadilan, khilafah, dan amar ma’ruf nahi munkar juga tampak diimplementasikan, meskipun belum merata di antara semua pedagang. Beberapa kendala yang ditemukan adalah kurangnya pemahaman mendalam tentang prinsip muamalah serta implementasinya yang masih parsial. Oleh karena itu, edukasi dan pembinaan yang berkelanjutan menjadi hal yang sangat diperlukan untuk menciptakan pasar yang adil, transparan, dan penuh keberkahan.

Actions (login required)

View Item