Kajian Etnosains Pada Tradisi Ruwat Agung Petirtaan Jolotundo dan Pemanfaatannya Sebagai Poster IPA untuk SMP/MTs

ainunsholikhah, islakhati (2025) Kajian Etnosains Pada Tradisi Ruwat Agung Petirtaan Jolotundo dan Pemanfaatannya Sebagai Poster IPA untuk SMP/MTs. Undergraduate thesis, UIN KH.ACHMAD SIDDIQ JEMBER.

Text ISLAKHATI AINUN SHOLIKHAH_ 211101100004..pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (6MB)

Abstract

Pembelajaran IPA berbasis etnosains memungkinkan pengaitan konsep-konsep sains dengan praktik budaya lokal sehingga menciptakan pengalaman belajar bermakna. Fokus penelitian ini adalah tradisi Ruwat Agung Petirtaan Jolotundo di Kabupaten Mojokerto, yang diduga mengandung nilai-nilai etnosains potensial untuk media pembelajaran IPA di SMP/MTs.Pembelajaran berbasis etnosains membantu guru mengaitkan konsep-konsep sains dengan budaya, kearifan lokal, dan fenomena masyarakat sekitar. Pendekatan ini memberikan kemudahan bagi siswa dalam memahami sains melalui pengalaman nyata yang terhubung dengan lingkungannya. Kekayaan budaya ataaupun kearifan lokal dapat ditelusuri dan disatukan ke dalam asas dan teori sains yang sesuai. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru IPA di SMPN 2 Trawas menyatakan bahwa di sekolah tersebut membutuhkan media pembelajaran yang sesuai untuk mendukung implementasi pembelajaran IPA berbasis etnosains, dan guru juga membutuhkan pemahaman yang lebih mendalam tentang konsep tersebut.
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan hasil kajian etnosains pada tradisi Ruwat Agung Petirtaan Jolotundo di Kabupaten Mojokerto; (2) mengidentifikasi keterkaitan antara konsep sains dan praktik budaya dalam tradisi tersebut; dan (3) mendeskripsikan validitas poster IPA yang dikembangkan berdasarkan integrasi nilai-nilai etnosains dari tradisi tersebut.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode etnografi dan validitas produk. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi di Desa Seloliman, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto. Subjek penelitian meliputi sesepuh adat, panitia pelaksana, kepala desa, guru, siswa, dan masyarakat setempat.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) tradisi Ruwat Agung Petirtaan Jolotundo memiliki nilai-nilai etnosains yang relevan dengan pembelajaran IPA di tingkat SMP; (2) Kajian etnosains dalam tardisi ruwat agung petirtaan jolotundo memiliki banyak keterkaitan dengan konsep IPA di SMP/MTs, namun dalam penelitian ini pengembangan media yang terintegrasi dengan tradisi tersebut hanya dipilih dari beberapa konsep saja yang dirasa sangat relevan dengan praktiknya.(3) media pembelajaran berupa poster IPA yang dikembangkan memperoleh validitas terdiri dari ahli media yaitu 95%, 89,3% dari ahli materi, dan 92% dari praktisi (guru), sehingga produk poster ini dapat dilanjutkan pada tahap uji kepraktisan dan keefektifan.

Kata kunci : Kajian etnosains, Tradisi Ruwat Agung Petirtaan Jolotundo, Sumber Belajar IPA, Poster untuk SMP/MTs.

Actions (login required)

View Item