TANGGUNG JAWAB KOMISI PEMILIHAN UMUM TERHADAP KETIDAKIKUTSERTAAN MASYARAKAT DALAM PENGGUNAAN HAK PILIH PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH KABUPATEN JEMBER TAHUN 2024

Azkiya, Amrita Azkal (2025) TANGGUNG JAWAB KOMISI PEMILIHAN UMUM TERHADAP KETIDAKIKUTSERTAAN MASYARAKAT DALAM PENGGUNAAN HAK PILIH PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH KABUPATEN JEMBER TAHUN 2024. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri KH Achmad Shiddiq Jember.

Text Amrita Azkal Azkiya 211102030015.pdf Download (3MB)

Abstract

Pemilihan Kepala Daerah merupakan bagian integral dari sistem
pemerintahan untuk mewujudkan kedaulatan rakyat berdasarkan demokrasi di
tingkat lokal. Melalui Pilkada, masyarakat dapat secara langsung memilih
pemimpin di daerahnya, serta setiap suara merupakan pilihan penting bagi masa
depan suatu daerah. Pada Pilkada Kabupaten Jember Tahun 2024, tingkat
partisipasi masyarakat hanya 56,79%, sedangkan pada Pilkada Tahun 2020, tingkat
partisipasi masyarakat 58,53%. Hal ini menunjukkan adanya penurunan tingkat
partisipasi masyarakat sebanyak 2 persen pada Pilkada 2024. Dengan demikian,
KPU Kabupaten Jember sebagai penyelenggara pemilu memiliki peran penting
dalam menekan angka masyarakat yang tidak ikut menggunakan hak pilihnya.
Fokus penelitian ini antara lain: 1).bagaimana bentuk dan pelaksanaan
tanggung jawab dari Komisi Pemilihan Umum dalam mengurangi jumlah
masyarakat yang tidak menggunakan hak pilihnya pada pemilihan Kepala Daerah
Kabupaten Jember tahun 2024?, 2).bagaimana faktor penyebab rendahnya
partisipasi masyarakat dalam pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Jember Tahun
2024, 3).bagaimana bentuk rekomendasi strategis oleh Komisioner KPU
Kabupaten Jember periode 2024–2029 dalam upaya meningkatkan partisipasi
masyarakat pada Pemilu dan Pilkada di masa mendatang?.
Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian hukum empiris dengan
pendekatan sosiologi hukum dan psikologi hukum. Teknik pengumpulan data yang
digunakan yakni melalui wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis
data dalam penelitian ini menggunakan model analisis yang dikembangkan oleh
Miles dan Huberman. Serta keabsahan dalam penelitian ini menggunakan teknik
triangulasi sumber dan triangulasi teknik.
Kesimpulan penelitian: 1).Tanggung jawab KPU Kabupaten Jember untuk
menekan angka warga masyarakat yang tidak menggunakan hak pilihnya telah
dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang ada, hanya saja dalam pelaksanaanya
belum terlaksana secara optimal. 2).Penyebab rendahnya partisipasi masyarakat
pada Pilkada 2024 di Kabupaten Jember didominasi oleh tipologi masyarakat yang
apatis. Selain itu, penyebab lainnya yaitu kendala teknis dan praktik politik uang.
3).Komisioner KPU merekomendasikan strategi seperti sosialisasi intensif,
pendidikan politik pemilih muda, optimalisasi media sosial, kolaborasi dengan
berbagai pihak, dan evaluasi menyeluruh untuk meningkatkan partisipasi di masa
mendatang.

Actions (login required)

View Item