Tinjauan Fiqh Siyasah Idariyah Terhadap Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Surabaya Nomor: 94/G/PTUN.SBY Tentang Sengketa Kepemilikan Hak Atas Tanah

Putri, Velynda Novalia (2025) Tinjauan Fiqh Siyasah Idariyah Terhadap Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Surabaya Nomor: 94/G/PTUN.SBY Tentang Sengketa Kepemilikan Hak Atas Tanah. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text revisiTINJAUN_FIQIH_SIYASAH_IDARIYAH_TERHADAP_PUTUSAN_PENGADILAN_TATA_USAHA_NEGARA__S (4)-2.pdf Download (4MB)

Abstract

Kata kunci: Fiqh Siyasah Idariyah, Sengketa Kepemilikan Hak Atas Tanah, Putusan PTUN.
Tanah merupakan salah satu objek penting dalam kehidupan masyarakat yang memiliki nilai sosial, ekonomi, dan hukum, sehingga tidak jarang menjadi sumber sengketa. Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara Surabaya Nomor 94/G/2022/PTUN.SBY menjadi contoh kasus administratif pertanahan akibat penerbitan gambar situasi tanpa prosedur yang sah, tindakan pejabat pertanahan dinilai cacat hukum karena tidak memenuhi ketentuan penyelidikan riwayat tanah sebagaimana diatur dalam PP No. 10 Tahun 1961. Penelitian ini meninjau putusan tersebut melalui perspektif fiqh siyasah idariyah yang menekankan pentingnya amanah, kehati-hatian, dan keadilan dalam administrasi publik.
Fokus penelitian dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimana Pertimbangan Hakim terhadap Putusan PTUN Surabaya Nomor. 94/G/2022/PTUN.SBY? 2) Bagaiamana tinjauan fiqh siyasah idariyah terhadap Putusan PTUN Surabaya Nomor.94/G/2022/PTUN.SBY tentang sengketa kepemilikan hak atas tanah?.
Tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk menganalisis Pertimbangan Hakim terhadap Putusan PTUN Surabaya Nomor 94/G/2022/PTUN.SBY. 2) Untuk mengetahui tinjauan fiqh siyasah idariyah terhadap Putusan PTUN Surabaya pada Putusan Nomor.94/G/2022/PTUN.SBY.
Jenis metode penelitian yang digunakan adalah yuridis normatif, pendekatan penelitian menggunakan penelitian terhadap undang-undang dan kasus. Sumber dalam penelitian ini menggunakan sumber primer dan sekunder. Metode Pengumpulan data menggunakan metode pustaka dan analisis juga keabsahan yang sudah mencakup semuanya dalam penelitian ini.
Hasil dari kesimpulan penelitian ini bahwa: 1) Pertimbangan Hakim dalam perkara putusan Nomor 94/G/2022/PTUN.SBY, bahwa penerbitan gambar situasi oleh Pejabat Pertanahan tidak memenuhi prosedur hukum dan tidak dapat menunjukkan bukti asli bahwa tanah tersebut milik Pemerintah Kota Suarabaya. Sehingga Majelis Hakim memutuskan untuk mengabulkan gugatan Penggugat dan menyatakan keputusan yang dibuat oleh Tergugat mengenai objek sengketa dinyatakan batal dan diwajibkan bagi Tergugat untuk mencabutnya. 2) dalam perspektif fiqh siyasah idariyah, tindakan tersebut mencerminkan pelanggaran terhadap amanah jabatan, karena tidak menjamin keadilan dan perlindungan hak masyarakat yang seharusnya menjadi dasar dalam tata kelola pemerintahan Islam

Actions (login required)

View Item