ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL MATEMATIKA BERTIPE PISA KONTEN SPACE AND SHAPE

Suci, Novia (2025) ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL MATEMATIKA BERTIPE PISA KONTEN SPACE AND SHAPE. Undergraduate thesis, UIN Kiai Haji Achmad Siddiq.

Text Novia Suci Wulandari _T20187086.pdf Download (4MB)

Abstract

Kata Kunci : Berpikir Kritis, PISA, Space and Shape.
Berpikir kritis adalah berpikir yang memiliki maksud dan tujuan untuk membuktikan suatu pendapat, memaknai maksud suatu hal, serta menyelesaikan suatu permasalahan, namun berpikir kritis juga dapat dilakukan secara berkelompok dengan usaha tanpa persaingan. Pada penelitian ini, fokus diarahkan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis siswa dalam menyelesaikan soal matematika bertipe PISA konten Space and Shape ditinjau dari siswa berkemampuan matematika tinggi, sedang, dan ren dah.
Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1) Mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis siswa dalam menyelesaikan soal matematika bertipe PISA konten Space and Shape ditinjau dari siswa berkemampuan matematika tinggi; 2) Mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis siswa dalam menyelesaikan soal matematika bertipe PISA konten Space and Shape ditinjau dari siswa berkemampuan matematika sedang; 3) Mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis siswa dalam menyelesaikan soal matematika bertipe PISA konten Space and Shape ditinjau dari siswa berkemampuan matematika rendah.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian studi kasus dengan pendekatan kualitatif dan teknik pengumpulan data tes soal matematika bertipe PISA. Analisis data pada penelitian ini merujuk pada Miles dan Huberman: 1) Reduksi Data; 2) Penyajian Data; 3) Verifikasi data atau penarikan Kesimpulan. Keabsahan data pada penelitian ini menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik.
Penelitian ini memperoleh kesimpulan: 1) Siswa dengan kemampuan matematika tinggi mampu memenuhi indikator interpretasi, analisis, inferensi, dan evaluasi; 2) Siswa dengan kemampuan matematika sedang dapat memenuhi sebagian indikator, terdapat keraguan dan kesalahan kecil yang mengindikasikan perlunya pengembangan lebih lanjut dalam kemampuan berpikir kritis; 3) Siswa dengan kemampuan matematika rendah tidak mampu memenuhi indikator berpikir kritis yang diharapkan.

Actions (login required)

View Item