Partisipasi Masyarakat Melalui Bank Sampah Di Dusun Kedungsuko Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember

Farasari Nur Bayanana, Fara (2022) Partisipasi Masyarakat Melalui Bank Sampah Di Dusun Kedungsuko Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

Text Farasari Nur Bayanana_D20172013.pdf Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK

Farasari Nur Bayanana 2021: Partisipasi Masyarakat Melalui Bank Sampah Di Dusun Kedungsuko Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember
Partisipasi masyarakat merupakan peran paling penting dalam melakukan
pemberdayaan masyarakat ini. Pertisipasi ini muncul kepada diri senditi atau bisa dari dorongan orang lain. Partisipasi ini bisa menjadi sebuah proses belajar masyarakat yang bertujuan untuk merubah prilaku dan sikap masyarakat tersebut. Salah satu diantara kegiatan pemberdayaan masyarakat yaitu dengan pengelolaan sampah. Desa Bangsalsari adalah salah satu Desa yang memperdayakan masyarakatnya dengan memanfaatkan sampah. Permasalahan sampah ini dari tahun ke tahun tidak akan bisa akan teratasi dengan baik malah sebaliknya permasalahan sampah ini akan lebih meningkat dengan bertambahnya jumlah penduduk yang semakin padat. Adapun upaya-upaya untuk menangani permasalahan tersebut perlu adanya Program Bank Sampah. Diantara kegiatan Bank Sampah yaitu dari pengangkutan sampah, pemilahan sampah, sampai dengan pengelolaan sampah. Sehingga nilai sampah bisa naik jika mendapatkan penanganan dengan baik pula. Melalui Program Bank Sampah ini khususnya di Desa Bangsalsari mengalami kemajuan dalam bidang kebersihan lingkungan.
Adapun fokus masalah yang diambil oleh peneliti yaitu 1. Apa saja bentuk pemberdayaan masyarakat melalui bank sampah di Dusun Kedungsuko Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember? 2. Bagaimana partisipasi masyarakat melaui Bank Sampah di Dusun Kedungsuko Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember? 3. Apa faktor pendukung dan penghambat pemberdayaan masyarakat melalui bank sampah di Dusun Kedungsuko Kecamatan Bangsalsari kabupaten Jember?
Dalam penulisan ini peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dan mengambil lokasi penelitian di Bank Sampah Desa Bangsalsari. Sedangkan teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Untuk keabsahan data menggunakan trianggulasi sumber dan trianggulasi teknik. Sedangkan untuk analisis data menggunakan model Miles dan Huberman.
Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa pemberdayaan masyarakat melalui bank sampah dilakukan melalui sosialisasi, dan pengelolaan sampah. Faktor-faktor yang mendukung pemberdayaan masyarakat yaitu adanya dukungan dari masyarakat, dukungan dari aparat desa, fasilitas yang cukup mewadahi dan adanya pelatihan-pelathian dan workshop. Sedang faktor yang menghambat jalannya pemberdayaan masyarakat yaitu kurangnya kepedulian terhadap lingkungan, tidak adanya modal, dan kurangnya ilmu pengetahuan.

Kata Kunci : Partisipasi Masyarakat, Bank Sampah

Actions (login required)

View Item