Rahmaningsih, Syafira (2025) Representasi Budaya Jawa Dalam Film Badarawuhi di Desa Penari Karya Kimo Stamboel. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.
|
Text
Syafira Rahmaningsih_214103010004.pdf Download (2MB) |
Abstract
Syafira Rahmaningsih, 2025 : Representasi Budaya Jawa Dalam Film Badarawuhi di Desa Penari Karya Kimo Stamboel.
Kata Kunci: Representasi Budaya Jawa, Film Badarawuhi di Desa Penari
Dalam film Badarawuhi di Desa Penari karya Kimo Stamboel memvisualisasikan unsur kebudayaan Jawa yang memiliki nilai tradisi, spiritualitas, dan kepercayaan masyarakat. Khususnya dalam konteks dunia mistik. Urgensi penelitian ini terletak pada bagaimana memahami budaya Jawa tidak hanya direpresentasikan sebagai latar cerita tetapi juga menjadi kontruksi makna yang membentuk narasi, karakter serta pesan simbolik film. Dengan demikian penelitian ini berupaya menggali representasi budaya Jawa yang muncul melalui praktik praktik tradisi, ritual, dan simbolisme lokal dalam film.
Fokus penelitian dalam penelitian ini yaitu: 1). Bagaimana representasi budaya Jawa dalam film Badarawuhi di Desa Penari? 2). Bagaimana makna denotasi, konotasi, dan mitos dalam film Badarawuhi di Desa Penari?
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis semiotika Roland Barthes, yang mencakup tiga level pemaknaan yaitu denotasi, konotasi, dan mitos. Data penelitian diambil melalui analisis lima scene yang merepresentasikan unsur budaya Jawa, yakni adegan sesajen, tari gandrung, ritual minum kopi hitam, tumbal anak perempuan, dan ramuan tradisional. Setiap adegan dianalisis untuk mengungkap simbol simbol budaya dan sistem kepercayaan yang terikat dengan nilai sosial masyarakat Jawa.
Hasil dari penelitian ini yaitu menyimpulkan bahwa film Badarawuhi di Desa Penari secara kuat membingkai budaya Jawa dalam dimensi sakral dan mistis, sehingga memberikan konstruksi representasi tentang tradisi Jawa yang tetap hidup dan berpengaruh dalam masyarakat. Temuan penelitian ini diharapkan dapat memberi kontribusi pada kajian budaya, film, dan komunikasi, serta menjadi rujukan dalam memahami praktik representasi budaya daerah dalam media populer. Selain itu, penelitian ini menegaskan pentingnya pelestarian budaya lokal melalui media, sekaligus mendorong pembacaan kritis terhadap visualisasi budaya dalam film sebagai bagian dari produksi makna dan identitas.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Subjects: | 19 STUDIES IN CREATIVE ARTS AND WRITING > 1902 Film, Television and Digital Media > 190204 Film and Television 20 LANGUAGE, COMMUNICATION AND CULTURE > 2001 Communication and Media Studies > 200101 Communication Studies 20 LANGUAGE, COMMUNICATION AND CULTURE > 2002 Cultural Studies > 200204 Cultural Theory 20 LANGUAGE, COMMUNICATION AND CULTURE > 2099 Other Language, Communication and Culture > 209999 Language, Communication and Culture not elsewhere classified |
| Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Komunikasi dan Penyiaran Islam |
| Depositing User: | Syafira Rahmaningsih |
| Date Deposited: | 12 Nov 2025 01:57 |
| Last Modified: | 12 Nov 2025 01:57 |
| URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/49164 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
