IMPLEMENTASI KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BIMBINGAN MASYARAKAT ISLAM TENTANG BIMBINGAN PERKAWINAN PRANIKAH DI KANTOR URUSAN AGAMA (KUA) KECAMATAN GAMBIRAN KABUPATEN BANYUWANGI

Rizal, Diyas Fastabilir (2025) IMPLEMENTASI KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BIMBINGAN MASYARAKAT ISLAM TENTANG BIMBINGAN PERKAWINAN PRANIKAH DI KANTOR URUSAN AGAMA (KUA) KECAMATAN GAMBIRAN KABUPATEN BANYUWANGI. Undergraduate thesis, UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Diyas Fastabilir_204102010009.pdf Download (2MB)

Abstract

Diyas Fastabilir Rizal, 2024: Implementasi Keputusan Direktur Jenderal
Bimbingan Masyarakat Islam Tentang Bimbingan Perkawinan Pranikah di
Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Gambiran Kabupaten
Banyuwangi.
Kata Kunci:Efektifitas penerapan, keputusan direktur jenderal
Kantor Urusan Agama (KUA) menjadi lembaga yang menyelenggarakan
program pembekalan perkawinan dengan harapan dapat mengurangi potensi
perceraian. Di satu pihak, pelaksanaan kegiatan ini telah berjalan sesuai dengan
ketentuan yang tertuang dalam surat keputusan. Namun, di pihak lain, mekanisme
penerapan program di masing-masing KUA masih memerlukan evaluasi lebih
mendalam, karena di pengadilan agama Banyuwangi banyak sekali masyarakat
yang mengajukan surat perceraian. Terbukti dari informasi yang dihimpun melalui
Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) pada Pengadilan Agama Banyuwangi,
tertanggal pada 31 Mei 2024 ada total 36.959 perkara cerai gugat dan total 17,616
perkara cerai talak.
Arah kajian dalam penelitian skripsi ini mencakup tiga pokok bahasan,
yakni: (1) Bagaimana implementasi bimbingan perkawinan di KUA Gambiran
dengan peraturan Dirjen Bimas Islam Nomor 379 tahun 2018, (2) Bagaimana
permasalahan dalam pelaksanaan bimbingan pranikah di KUA Gambiran, serta (3)
Bagaimana pola pengembangan bimbingan perkawinan yang dilakukan oleh KUA
Gambiran.
Penelitian ini diarahkan untuk mencapai beberapa sasaran, yaitu: (1)
mengkaji pelaksanaan bimbingan perkawinan di KUA Gambiran sesuai dengan
ketentuan Dirjen Bimas Islam Nomor 379 Tahun 2018, (2) mendeskripsikan
berbagai persmasalahan yang timbul dalam proses pelaksanaan bimwin di KUA
Gambiran, serta (3) menganalisis bentuk strategi pengembangan yang diterapkan
dalam program bimbingan perkawinan.
Kajian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan
yuridis-empiris secara menyeluruh. Dari karakteristiknya, penelitian ini bersifat
deskriptif. Melalui jenis penelitian ini, peneliti berupaya menelaah serta memberi
makna terhadap fenomena yang muncul di tengah masyarakat, khususnya berkaitan
dengan pola perilaku pasangan suami istri dalam menyikapi persoalan rumah
tangga, sesuai dengan sudut pandang peneliti.
Dari hasil penelitian ini dapat ditarik simpulan bahwa: (1) penyelenggaraan
bimbingan pranikah di KUA Kecamatan Gambiran, Kabupaten Banyuwangi,
dijalankan melalui beberapa tahapan utama, yakni tahap persiapan, tahap
pelaksanaan, serta tahap penetapan tujuan. 2). Permasalahan dalam pelaksanaan
bimbingan pranikah di KUA Gambiran adalah tidak mendapat dukungan dari dipa
3). Dalam pengembangan bimbingan perkawinan KUA Gambiran melakuakan
komunikasi terlebih dahulu kepada calon pengantin, komunikasi ini menjadi hal
yang penting supaya tidak ada kesalahpahaman terhadap kedua belah pihak.

Actions (login required)

View Item