PELAKSANAAN FUNGSI PENGAWASAN OLEH BAWASLU TERHADAP REKRUTMEN BADAN ADHOC PADA PILKADA 2024 (Studi Di Bawaslu Kabupaten Jember)

Coneta,, Vera (2025) PELAKSANAAN FUNGSI PENGAWASAN OLEH BAWASLU TERHADAP REKRUTMEN BADAN ADHOC PADA PILKADA 2024 (Studi Di Bawaslu Kabupaten Jember). Undergraduate thesis, UIN KHAS JEMBER.

[img] Text
Vera Coneta (SKRIPSI).pdf

Download (1MB)

Abstract

Vera Coneta,2025 : Pelaksanaan fungsi pengawasan oleh Bawaslu terhadap rekrutmen badan adhoc pilkada tahun 2024 ( studi atas Bawaslu Kabupaten Jember )

Kata kunci : Pengawasan, Rekrutmen, Pilkada

Penelitian ini menganalisis pelaksanaan pengawasan Bawaslu terhadap rekrutmen badan ad hoc, yaitu PPK, PPS, dan KPPS, yang dilaksanakan oleh KPU pada Pilkada 2024 sesuai dengan mandat Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 yang menegaskan tugas Bawaslu untuk mengawasi seluruh tahapan pemilu agar berjalan transparan, akuntabel, dan berintegritas. Dalam menjalankan perannya, Bawaslu melakukan pengawasan pada tahap pengumuman, pendaftaran, verifikasi administrasi, tes seleksi, hingga penetapan hasil rekrutmen untuk memastikan prosedur berjalan sesuai regulasi. Namun, pelaksanaan pengawasan menghadapi berbagai hambatan, seperti keterbatasan akses terhadap data pendaftar, inkonsistensi penerapan sistem SIAKBA dan metode manual di beberapa daerah, rendahnya kepatuhan terhadap standar prosedur, serta keterbatasan sumber daya pengawas di lapangan.
Fokus Penelitian dalam skripsi ini ialah 1) Bagaimana Implementasi Pelaksanaan Rekrutmen Badan Adhoc Pilkada Tahun 2024? 2) Bagaimana Peran Dan Tanggung Jawab Bawaslu Kabupaten Jember Dalam Pengawasan Rekrutmen Badan Adhoc Pilkada Tahun 2024?
Tujuan penelitian ini adalah 1) Menganalisis implementasi pelaksanaan rekrutmen badan adhoc Pilkada Tahun 2024, 2) Mendeksripsikan peran dan tanggung jawab Bawaslu Kabupaten Jember dalam pelaksanaan rekrutmen badan Adhoc Pilkada Tahun 2024.
Penelitian ini menggunakan metode yuridis-empiris dengan pendekatan deksriptif-analitis melalui studi dokumen,wawancara dan observasi lapangan. Pendekatan yang digunakan yakni pendekatan Undang Undang (Statue Approach) dan Pendekatan Konseptual (Conceptual Approach). Tekhnik pengumpulan bahan hukum dengan wawancara yang mendalam, observasi dan dokumentasi.
Penelitian ini sampai pada kesimpulan bahwa 1) Mekanisme rekrutmen badan adhoc Pilkada 2024 di Kabupaten Jember yang masih menggunakan metode manual tanpa SIAKBA menimbulkan sejumlah kendala, terutama dalam hal transparansi, efektivitas, dan akuntabilitas. Proses manual membuat administrasi lebih lambat, rawan kesalahan, serta membatasi akses masyarakat untuk ikut mengawasi jalannya seleksi, 2) Bawaslu Kabupaten Jember memiliki peran penting untuk mengawasi agar proses rekrutmen tetap berjalan sesuai aturan dan prinsip keadilan. Bawaslu berupaya memantau seleksi, memberi rekomendasi atas temuan pelanggaran, serta mendorong keterbukaan informasi. Namun, pengawasan ini belum sepenuhnya efektif karena ada rekomendasi yang belum ditindaklanjuti KPU dan partisipasi masyarakat dalam pengawasan masih rendah

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180101 Aboriginal and Torres Strait Islander Law
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Tata Negara
Depositing User: Vera Coneta
Date Deposited: 27 Nov 2025 01:35
Last Modified: 27 Nov 2025 01:35
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/49370

Actions (login required)

View Item View Item