TANGGUNG JAWAB KOMISI PEMILIHAN UMUM (KPU) ATAS PERMASALAHAN APLIKASI SIREKAP PADA PEMILU TAHUN 2024 (STUDI KASUS DI KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN PROBOLINGGO)

Putri, Nadhiya Ilfana Syifaillah (2025) TANGGUNG JAWAB KOMISI PEMILIHAN UMUM (KPU) ATAS PERMASALAHAN APLIKASI SIREKAP PADA PEMILU TAHUN 2024 (STUDI KASUS DI KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN PROBOLINGGO). Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri KH Achmad Shiddiq Jember.

Text skripsi_nadhiya ilfana syifaillah putri _214102030025 4.pdf Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Nadhiya Ilfana Syifaillah Putri, 2025: Tanggung Jawab Komisi Pemilihan Umum Atas Permasalahan Aplikasi SIREKAP Pada Pemilu Tahun 2024. (Studi di Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Probolinggo)
Kata kunci: Tanggung Jawab, Aplikasi SIREKAP, Pemilu, Komisi Pemilihan Umum
Pemilu 2024 menjadi tonggak penting demokrasi Indonesia karena KPU untuk pertama kalinya menerapkan Sistem Informasi Rekapitulasi Elektronik (Sirekap) secara resmi berdasarkan PKPU No. 5 Tahun 2024. Meskipun bertujuan mempermudah dan mengefisienkan rekapitulasi suara, pelaksanaannya menghadapi berbagai kendala teknis seperti kesalahan pembacaan formulir, keterbatasan internet, serta kurangnya bimbingan teknis. Hal ini menyebabkan ketidakakuratan data dan menurunkan kepercayaan publik terhadap hasil pemilu. Oleh karena itu, perlu dilakukan kajian mendalam terkait tanggung jawab KPU, efektivitas Sirekap, dan kesesuaiannya dengan prinsip LUBER dan JURDIL.
Rumusan penelitian ini adalah: 1. Bagaimana Tanggung Jawab KPU Kabupaten Probolinggo? Apa Saja Kendala Utama Dalam Implementasi Aplikasi SIREKAP Kabupaten Probolinggo? 2. 3. Apa Solusi Hukum Dan Kebijakan Yang Dapat Diterapkan Untuk Meningkatkan Efektivitas SIREKAP Dalam Pemilu Mendatang?
Penelitian ini dilakukan dengan metode hukum empiris melalui pendekatan socio-legal. Data diperoleh terutama melalui wawancara dengan pihak-pihak terkait untuk mendapatkan gambaran nyata mengenai penerapan hukum dalam konteks penggunaan Sirekap. Selanjutnya, data yang terkumpul dianalisis menggunakan teknik triangulasi sumber dan metode guna memastikan keakuratan, konsistensi, serta validitas hasil penelitian.
Hasil penelitian: 1. KPU Kabupaten Probolinggo telah melaksanakan seluruh runtutan tahapan rekapitulasi penghitungan perolehan suara sesuai dengan PKPU Nomor 5 tahun 2024 mulai dari mengamankan kotak suara sampai dengan penyerahan hasil dan kotak suara kepada KPU Provinsi, 2. Kendala utama aplikasi SIREKAP pada kabupaten Probolinggo ditemukan pada beberapa aspek antara lain, aspek teknis: aplikasi sulit membaca Formulir C Hasil dan sering terjadi kesalahan pembacaan angka pada aplikasi, aspek sumber daya manusia: kurangnya pelatihan bimbingan teknis pada KPPS dan uji coba pada aplikasi, aspek infrstruktur: sulitnya jaringan internet di beberapa daerah kabupaten Probolinggo, 3. Meskipun penggunaan SIREKAP masih menjadi alat bantu sehingga belum menjadi kewenangan daerah untuk menetapkan solusi hukum, tetap diperlukan kepastian hukum melalui pengaturan mekanisme pertanggungjawaban dalam regulasi seperti PKPU. Selain itu, SOP yang jelas perlu disusun sebagai pedoman dalam menangani kendala sistem agar proses rekapitulasi berjalan tertib dan akuntabel. Penerapan aplikasi SIREKAP pada saat pilkada di kabupaten Probolinggo menunjukkan adanya perbaikan seperti penambahan fitur-fitur baru yaitu fitur marker, arithmetic guard, penghapusan kotak angka kalkulator, aplikasi SIREKAP dapat digunakan secara offline, mengadakan bimbingan teknis KPPS dan uji coba aplikasi.

Actions (login required)

View Item