Model Manajemen Zakat Melalui Jaringan Organisasi Dan Digital Marketing Oleh LAZISNU Kabupaten Jember

Hamid, Abdul (2025) Model Manajemen Zakat Melalui Jaringan Organisasi Dan Digital Marketing Oleh LAZISNU Kabupaten Jember. Masters thesis, UIN KHAS JEMBER.

Text TESIS ABDUL HAMID ES - DIGILIB UIN KHAS JEMBER.pdf Download (5MB)

Abstract

Abdul Hamid, 2025, Model Manajemen Zakat Melalui Jaringan Organisasi Dan
Digital Marketing Oleh LAZISNU Kabupaten Jember. Tesis Program
Studi Ekonomi Syariah Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Kiai
Haji Achmad Siddiq Jember. Pembimbing I Dr. H. Abdul Rokhim, S. Ag.,
M.E.I. Pembimbing II Dr. H. Munir Is'adi, S.E. M.Akun.
Kata Kunci : Manajemen Zakat, Jaringan Organisasi NU, Digital Marketing
Pengelolaan Zakat, Infak, dan Shadaqah (ZIS) di Kabupaten Jember, yang
memiliki mayoritas penduduk Muslim (sekitar 2,5 juta jiwa), menyimpan potensi
besar yang belum teroptimalkan, terutama karena masyarakat masih cenderung
menyalurkan zakat secara langsung dan adanya tantangan jangkauan digital di
pedesaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis model manajemen zakat
yang diterapkan oleh Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Shadaqah Nahdlatul Ulama
(LAZISNU) Kabupaten Jember melalui jaringan organisasi Nahdlatul Ulama
(NU), mengidentifikasi pemanfaatan digital marketing, dan menganalisis model
manajemen zakat berbasis jaringan sosial dan digital marketing dengan analisis
SWOT.
Fokus penelitian ini terdiri dari 1) Bagaimana manajemen zakat yang
diterapkan oleh LAZISNU Kabupaten Jember melalui jaringan organisasi? 2)
Bagaimana pemanfaatan digital marketing yang sudah dilakukan oleh LAZISNU
Kabupaten Jember?, dan (3) Bagaimana analisis SWOT pada model manajemen
zakat berbasis jaringan sosial dan digital marketing?. Penelitian ini menggunakan
pendekatan kualitatif dengan lokasi penelitian di LAZISNU Kabupaten Jember.
Sumber data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Untuk
menjamin keabsahan data, digunakan teknik triangulasi sumber dan teknik
pengumpulan data, yaitu dengan membandingkan informasi dari berbagai
informan dan sumber data.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa LAZISNU Kabupaten Jember 1)
manajemen zakat menggunakan model integratif yang berhasil menggabungkan
pendekatan konvensional yaitu pondasi utama adalah sistem jaringan organisasi
berjenjang, 2) menggunakan platform Instagram, TikTok, Facebook, dan Saluran
WhatsApp dan Google Form sebagai laporan zakat, 3) efektivitas Model ini sangat
bergantung pada analisis SWOT yang menunjukkan bahwa loyalitas dan luasnya
jaringan Nahdlatul Ulama (NU) adalah kekuatan utama LAZISNU dan menjadi
faktor penentu keberhasilan

Actions (login required)

View Item