Soleha, Siti Karimatus (2022) Pengembangan Ensiklopedia Digital Berbasis Kajian Etnobotani Tumbuhan Obat Masyarakat Madura Desa Sotabar Pada Materi Plantae Untuk Peserta Didik Kelas X MA Mambaul Ulum 2 Pamekasan. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.
Text
Siti Karimatus Soleha.pdf Download (11MB) |
Abstract
Kata Kunci: Ensiklopedia Digital, Etnobotani, Tumbuhan obat
Materi plantae sub divisi Angiospermae merupakan bagian dari pokok bahasan yang ada didalamnya dengan komponen materi yang kompleks. Hasil analisis kebutuhan menunjukkan bahwa 65% siswa mengalami kesulitan dalam memahami materi Angiospermae. Oleh karena itu, diperlukan inovasi sumber belajar yang menarik dan sesuai dengan kebutuhan siswa. Sumber belajar yang menarik bisa bersumber dari lingkungan sekitar atau potensi lokal yang ada dilingkungan sekitar siswa. Pemanfaatan tumbuhan obat oleh masyarakat Madura salah satunya di Desa Sotabar merupakan salah satu potensi lokal yang dapat
dimanfaatkan sebagai pengembangan sumber belajar memanfaatkan potensi lokal.
Tujuan penelitian ini: mengetahui jenis tumbuhan obat, bagian tumbuhan obat yang digunakan dan mendeskripsikan cara pemanfaatan tumbuhan obat yang digunakan sebagai obat tradisional oleh masyarakat Madura Desa Sotabar, mendeskripsikan kevalidan dan respon peserta didik terhadap ensiklopedia digital berbasis kajian etnobotani tumbuhan obat masyarkat Madura desa Sotabar pada materi plantae untuk peserta didik kelas X MA Mambaul Ulum 2 Pamekasan.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian dan pengembangan yang terdiri atas 2 tahap penelitian. Tahap pertama yaitu kajian etnobotani tumbuhan obat dengan metode deskriptif kualitatif. Tahap kedua pengembangan ensiklopedia digital mengggunakan model penelitian dan pengembangan ADDIE.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Terdapat 69 spesies tumbuhan yang digunakan sebagai obat tradisional, dengan nilai Use Value (UV) tertinggi kunyit, temu lawak dan jahe, nilai Informants Concensus Factor (ICF) tertinggi sebesar 1 pengobatan untuk keracunan, sakit mata, magh, mimisan, susah BAB, diare, patah tulang, perawatan bayi kurus, mandi setelah sakit, sakit gigi, rabun, melancarkan ASI. 2) Bagian tumbuhan yang digunakan yaitu daun 42,25%, buah 18,31%, rimpang 15,49%, batang 7,04%, seluruh bagian tumbuhan 7,04%, umbi 5,63%, bunga 1,41%, biji 1,41%, dan getah 1,41%. 3) Cara pemanfaatan tumbuhan menjadi obat tradisional meliputi a) obat yang dimakan: dimakan langsung, dimasak dibuat sayur. b) Obat yang diminum: direbus lalu diminum, ditumbuk lalu diminum, diparut lalu diminum, diminum langsung, dikukus lalu diminum, dijus lalu diminum, dibakar direndam lalu diminum. c) Penggunaan luar: direbus dibuat mandi, ditumbuk lalu ditempelkan, ditumbuk lalu dibalurkan, diremas lalu dibalurkan, direbus lalu dikompreskan, dioleskan langsung, digulung disumbatkan, direndam dibuat mandi. 4) Rata-rata hasil validasi ahli materi dan media memperoleh persentase 86,8% dan 97% dengan kategori sangat valid, hasil validasi ahli bahasa memperoleh persentase 97% dengan kategori sangat valid, Guru biologi memperolehpersentase 89% dengan kategori sangat valid. 5) Ratarata persentase respon peserta didik skala kecil dan skala besar diperoleh hasil88,7% dan 89,5% dengan kategori sangat praktis.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | 06 BIOLOGICAL SCIENCES > 0603 Evolutionary Biology > 060310 Plant Systematics and Taxonomy 06 BIOLOGICAL SCIENCES > 0607 Plant Biology > 060799 Plant Biology not elsewhere classified |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Tadris Biologi |
Depositing User: | Siti Karimatus Soleha |
Date Deposited: | 12 Jul 2022 02:59 |
Last Modified: | 12 Jul 2022 02:59 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/9270 |
Actions (login required)
View Item |