Perbedaan hasil belajar siswa menggunakan model pembelajaran probing promting dengan model pembelajaran konvensional pada mata pelajaran IPS kelas VII di SMP Negeri 2 Rambipuji Tahun Pelajaran 2021/2022

Lestari, Ayu Dwi (2022) Perbedaan hasil belajar siswa menggunakan model pembelajaran probing promting dengan model pembelajaran konvensional pada mata pelajaran IPS kelas VII di SMP Negeri 2 Rambipuji Tahun Pelajaran 2021/2022. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

Text AYU DWI LESTARI_T20179007.pdf Download (4MB)

Abstract

Kata Kunci : Model Pembelajaran Probing Promting, Hasil Belajar
Kurang bervariasinya model pembelajaran yang digunakan, menjadikan pembelajaran kurang maksimal. Untuk mencapainya diperlukan pembelajaran yang baik, di SMP masih didominasi dengan model pembelajaran konvensional yang menyebabkan siswa pasif sehingga hasil belajar kurang memuaskan. Oleh karena itu, diperlukan model pembelajaran yang dapat mengaktifkan siswa. Salah satunya model pembelajaran probing promting, model pembelajaran ini salah satu model pembelajaran aktif dimana penerapannya lewat pertanyaan yang diberikan merata pada setiap siswa secara acak.
Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan hasil belajar siswa menggunakan model pembelajaran probing promting dengan model pembelajaran konvensional. Penelian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 Rambipuji. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Jenis penelian yang digunakan yaitu quasy exsperimen design. Desain non-equivalent control group design, yaitu desain dengan pretest-posttest group design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VII berjumlah 145 siswa dan sampel yang digunakan siswa kelas VII B sebagai kelas eksperiment dan kelas VII D kelas kontrol. Penentuan sample ini menggunakan purposive sampling, karena kepentingan yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu,. Teknik pengumpulan data menggunakan dokumentasi berupa nilai posttest. Analisis dan uji hipotesis dengan Independent Sample T-Test dan dilakukan dengan bantuan Aplikasi Pengolah Data.
Hasil dari analisis data dengan menggunakan Independent Sample T-test diperoleh nilai sig.(2-tailed) sebesar 0,00045. Hal ini menunjukkan bahwa nilai signifikan atau nilai sig.(2-tailed) < 0,05 sehingga diperoleh hipotesis nol (H0) ditolak dan hipotesis alternative (Ha) diterima yang artinya terdapat perbedaan hasil belajar siswa menggunakan model pembelajaran Probing Promting dengan model pembelajaran konvensional pada mata pelajaran IPS Kelas VII di SMP Negeri 2 Rambipuji Tahun Pelajaran 2021/2022.

Actions (login required)

View Item