Hakim, Lukman (2018) Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dalam Pengembangan Nilai Toleransi Beragama (Studi Multikasus Sekolah Menengah Pertama Negeri 1rambipuji dan Sekolah menengah Pertama Katolik St petrus Jember. Masters thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.
Text
LUKMAN HAKIM_0849316019.pdf Download (6MB) |
Abstract
Kata Kunci: Pembelajaran PAI dan Toleransi Beragama Penelitian ini berangkat dari fenomena tentang maraknya intoleransi di Indonesia, maraknya isu SARA, tawuran antar pelajar, diskriminasi antara kaum mayoritas dengan minoritas karena minimnya akan pemahaman toleransi. Pembelajaran Pendidikan Agama Islam merupakan salah satu sarana untuk menyebarkan akan pentingnya pemahaman toleransi beragama kepada siswa. Fokus penelitian dalam tesis ini yaitu: (1) Bagaimana Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam pengembangan nilai humanis siswa di SMPN 1 Rambipuji dan SMP Katolik St Petrus jember?; (2) Bagaimana pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam pengembangan nilai pluralis siswa di SMPN 1 Rambipuji dan SMP Katolik St Petrus jember?; (3) Bagaimana pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam pengembangan nilai demokratis siswa di SMPN 1 Rambipuji dan SMP Katolik St Petrus jember? Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif rancangan studi multi kasus. Kehadiran peneliti sebagai instrumen kunci. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Peneliti menganilisis data dengan analisis multi kasus yaitu analisis kasus individu dan lintas kasus. Keabsahan data menggunakan kridibilitas data triangulasi sumber dan metode. Hasil temuan menunjukkan: Pertama, Pembelejaran PAI dalam pengembangan nilai demokratis, humanis dan pluralis di SMPN 1 Rambipuji adalah pengembangan di kelas dengan materi pembelajaran PAI. Dari Materi kelas VII sebagaimana dalam silabus kurikulum 2013, kelas VIII sebagaiamana dalam silabus kurikulum KTSP, kelas IX sebagaimana dalam silabus kurikulum KTSP. Sedang di SMPK St Petrus Jember menggunakan pedoman 18 karakter. Pengembangan nilai demokrasi juga diwujudkan dengan mendatangkan guru sesuai dengan agama siswa ,kegiatan pemilihan ketua kelas dan ketua osis secara demokratis tidak memandang latar belakang siswa, sehingga setiap siswa berhak dipilih, selain itu juga siswa berhak mengikuti bakat dan minat yang mereka inginkan sebagai pengembangan diri. Pengembangan nilai humanis juga diwujudkan dengan kegiatan bakti sosial, darling dan pramuka. Pengembangan nilai pluralis jiga diwujudkan dengan cara halal bil halal, kebijakan larangan makan di sembarang temapat ketika bulan ramadahan dan berdo’a sesuai dengan agama masing-masing ketika uapaca maupun sebelum pembelajaran dimulai.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | 13 EDUCATION > 1303 Specialist Studies In Education > 130309 Learning Sciences |
Divisions: | Program Magister > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Ms Diva Magang |
Date Deposited: | 17 Mar 2023 01:49 |
Last Modified: | 17 Mar 2023 01:49 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/20434 |
Actions (login required)
View Item |