: Analisis Strategi Pengembangan Produk Keripik Singkong Di Desa Karangharjo Kecamatan Silo Kabupaten Jember.

Subhan, Muhammad (2018) : Analisis Strategi Pengembangan Produk Keripik Singkong Di Desa Karangharjo Kecamatan Silo Kabupaten Jember. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Muhammad Subhan_083 144 026.pdf Download (5MB)

Abstract

Perusahaan jenis apapun, baik yang bergerak dalam bidang produksi maupun jasa perlu menyadari bahwa kelangsungan hidup perusahaan lebih penting daripada sekedar laba yang besar. Agar dapat mendukung kelangsungan hidup perusahaan, maka diperlukan strategi produk. Hal ini penting karena yang akan dijual adalah produk dan konsumen akan mengenal perusahaan melalui produk yang ditawarkan. Dalam strategi produk yang perlu diingat adalah yang berkaitan dengan produk secara utuh, mulai dari nama produk, bentuk, isi atau pembungkus. Fokus masalah yang diteliti: 1) Bagaimana Proses Produksi Keripik Singkong di Desa Karangharjo Kecamatan Silo Kabupaten Jember? 2) Bagaimana Strategi Pengembangan Produk Keripik Singkong di Desa Karangharjo Kecamatan Silo Kabupaten Jember? Tujuan dalam penelitian ini adalah:1) Mendeskripsikan Bagaimana Proses Produksi Produk Keripik Singkong Di Desa Karangharjo Kecamatan Silo Kabupaten Jember. 2) Mendeskripsikan Strategi Pengembangan Produk Keripik Singkong Di Desa Karangharjo Kecamatan Silo Kabupaten Jember. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode pendekatan kualitatif. Dalam pengumpulan data peneliti menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian yaitu deskriptif kualitatif. Keabsahan data yang digunakan adalah dengan menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa : 1. Proses produksi keripik singkong di Desa Karangharjo adalah sebagai berikut: a. Tahap awal pemilihan singkong yang bagus yaitu berumur 9 bulan sampai 1 tahun. Karena singkong tersebut merupakan singkong yang bagus dan berkualitas. b. Tahap pengupasan dan pencucian singkong yaitu menggunakan pisau sebagai alat pengupas dan di sikat untuk membersihkan getah dan kotoran pada singkong. c. Tahap pengirisan singkong, proses pengirisan singkong yang dilakukan menggunakan mesin pengiris dan pasat yang merupakan alat tradisional pengiris singkong. d. Tahap penggorengan singkong pada minyak goreng dalam suhu yang sangat tinggi agar mendapatkan keripik singkong yang renyah. e. Tahap pembumbuan, hal ini dilakukan oleh pengusaha keripik singkong setelah proses penggorengan dan pada saat setelah proses pengirisan untuk mendapatkan rasa yang alami. f. Tahap pengemasan, proses pengemasan menggunakan kemasan plastik yang berukuran 06 dan 03 yang sudah tebal sehingga tidak mudah rusak. 2. Strategi pengembangan produk keripik singkong di Desa Karangharjo adalah sebagai berikut: a. Menciptakan merek, pengusaha keripik singkong di Desa Karangharjo sudah menggunakan merek dengan nama mereka sendiri. b. Menciptakan kemasan, produk keripik singkong yang dihasilkan oleh pengusaha keripik di Desa Karangharjo sudah menggunakan kemasan merek joyoboyo yang berukuran tebal, sehingga tidak mudah rusak. c. Keputusan label, pengusaha keripik singkong di Desa Karangharjo sudah menggunakan label yang terbuat dari kertas foto copy an sebagai pengenal produk.

Actions (login required)

View Item