Strategi Digital Branding Pesantren Dalam Meningkatkan Kuantitas Santri di Pondok Pesantren Bahrul Ulum Besuk Probolinggo Tahun 2023

Nurrahmah, Ica (2024) Strategi Digital Branding Pesantren Dalam Meningkatkan Kuantitas Santri di Pondok Pesantren Bahrul Ulum Besuk Probolinggo Tahun 2023. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text ICA NURRAHMAH _202101030034.pdf Download (2MB)

Abstract

Ica Nurrahmah, 2024: Strategi Digital Branding Pesantren Dalam Meningkatkan Kuantitas Santri Di Pondok Pesantren Bahrul Ulum Besuk Probolinggo Tahun 2023.
Kata kunci: Strategi Digital Branding Pesantren, Kuantitas Santri.
Strategi digital branding pesantren merupakan suatu upaya dalam mengenalkan brand lembaga pendidikan pesantren kepada masyarakat secara luas dengan menggunakan dan memanfaatkan digital teknologi dalam rangka membangun citra lembaga pesantren yang lebih berkualitas.
Fokus penelitian dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimana strategi digital branding pesantren dalam meningkatkan kuantitas santri di PP. Bahrul Ulum Besuk Probolinggo Tahun 2023? 2) Kendala apa saja yang dihadapi pada saat pelaksanaan strategi digital branding pesantren dalam meningkatkan kuantitas santri di PP. Bahrul Ulum Besuk Probolinggo Tahun 2023?
Peneltitian ini bertujuan: 1) untuk mengetahui dan mendeskripsikan strategi digital branding pesantren dalam meningkatkan kuantitas santri di PP. Bahrul Ulum Besuk Probolinggo Tahun 2023. 2) untuk mengetahui dan mendeskripsikan kendala apa saja yang dihadapi pada saat pelaksanaan strategi digital branding pesantren dalam meningkatkan kuantitas santri PP. Bahrul Ulum Besuk Probolinggo Tahun 2023.
Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisi data menggunakan model interaktif teori Milles, Huberman dan Saldana dengan langkah pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Keabsahaan data menggunakan triangulasi sumber, triangulasi teknik, dan triangulasi waktu.
Hasil penelitian ini adalah yaitu 1) tim media menggunakan sosial media berupa Instragram, Facebook, Youtobe, TikTok dengan mempublikasikan postingan foto, dan konten video yang didalamnya diselipkan berbagai informasi. Dan menggunakan website dengan memberikan informasi yang valid dan dapat dipercaya serta memberikan akses informasi tersebut. 2) kendala yang berasal dari internal dan eksternal. Kendala internal yang dihadapi yaitu koneksi internet yang tidak stabil, kebingungan dan minim dalam mencari ide, dan juga rendahnya follower. Sedangkan kendala eksternal yang dihadapi tim media yaitu masyarakat yang kurang memahami mengenai digital sosial media dan juga tidak semua masyarakat menggunakan teknologi digital seperti android- android pada umumnya.

Actions (login required)

View Item