PEMANFAATAN LABORATORIUM IPA UNTUK MENDUKUNG PEMBELAJARAN IPA DI MTsN 2 JEMBER

Arisah, Lailiyatul (2025) PEMANFAATAN LABORATORIUM IPA UNTUK MENDUKUNG PEMBELAJARAN IPA DI MTsN 2 JEMBER. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI KIAI HAJI ACHMAD SIDDIQ JEMBER.

Text SKRIPSI LAILIYATUL ARISAH_211101100008 fiks.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (3MB)

Abstract

Kata Kunci: Pemanfaatan Laboratorium IPA, Pembelajaran IPA
Penelitian ini dilatar belakangi oleh laboratorium yang termasuk salah satu sarana dan prasarana penting yang harus tersedia di sekolah menengah pertama, guna untuk memfasilitasi serta menunjang proses kegiatan pembelajaran. Pada kenyatannya, laboratorium IPA yang ada di MTsN 2 Jember ini sudah tergolong cukup memadai dan telah memenuhi standar nasional sarana prasarana laboratorium. Sehingga penelitian ini dilaksanakan pada pemanfaatan laboratorium IPA dalam Pembelajaran IPA pada Kurikulum Merdeka.
Fokus penelitian ini adalah: 1) Bagaimana pemanfaatan laboratorium IPA dalam pembelajaran IPA pada kurikulum merdeka, 2) Apa saja tantangan yang dihadapi oleh guru dalam pemanfaatan laboratroium IPA pada kurikulum merdeka.
Tujuan penelitian ini adalah: 1) Mendeskripsikan pemanfaatan laboratorium IPA dalam pembelajaran IPA pada kurikulum merdeka. 2) Mendeskripsikan tantangan apa saja yang dihadapi oleh guru dalam pemanfaatan laboratorium IPA pada kurikulum merdeka.
Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Teknik peneliti dalam mengumpulkan data yaitu berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang dilakukan antara lain pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data menggunakan teknik triangulasi sumber dan triangulasi teknik.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Kondisi laboratorium IPA di MTsN 2 Jember sudah tergolong cukup memadai karena ukuran dan pencahayaan yang cukup untuk melakukan proses kegiatan praktikum. Kondisi kelengkapan alat dan bahan juga sudah tergolong cukup memadai karena sudah terdapat SOP laboratorium. 2) Pemanfaatan laboratorium IPA di MTsN 2 Jember termasuk ke dalam kategori cukup, karena laboratorium ini terdapat jadwal untuk kegiatan praktikum. 3) Tidak adanya kendala yang serius dalam kegiatan praktikum yang menjadikan kegiatan praktikum berjalan dengan lancar, namun saja beberapa waktu terdapatnya kendala kecil yang mengharuskan guru untuk lebih menekankan kepada peserta didik agar kegiatan praktikum tetap berjalan dengan lancar. Selain itu, penggunaan laboratorium untuk kegiatan praktikum terkadang terhambat karena bertepatan dengan kegiatan rapat guru yang juga dilaksanakan di ruang laboratorium, sehingga praktikum harus ditunda dan tidak dapat berjalan sesuai rencana. Namun dengan adanya hal tersebut, guru sigap langsung mengatasi dengan meemberikan tugas lain yang berkaitan dengan kegiatan praktikum awal.

Actions (login required)

View Item